Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Baru-baru ini, seorang dokter di Utah, Amerika Serikat, menyarankan wanita yang baru saja suntik vaksin Covid-19 harus menunda tes mammogram tahunan jika bertepatan dengan jadwalnya.
Beberapa wanita yang suntik vaksin Covid-19 mungkin akan mengalami adenopati aksila, yang juga dikenal sebagai pembengkakan kelenjar getah bening setelah vaksinasi.
Seorang dokter di Ohio lantas memperingatkan bahwa reaksi ini bisa disalahartikan sebagai tanda kanker payudara. Karena, banyak pasien yang mengalami pembengkakan kelenjar getah bening di bawah lengan yang sama dengan tempat suntik vaksin Covid-19.
"Saat orang menerima vaksinasi, ada respons peradangan di lengan," kata Dr Brett Parkinson, direktur medis Pusat Perawatan Payudara Intermountain Healthcare di Murray, Utah, AS dikutip dari Fox News.
Baca Juga
Dr Brett mencatat bahwa dirinya dan dokter lain telah melihat adanya pembengkakan kelenjar getah bening pada wanita yang melakukan tes mammogram tahunan. Mereka juga baru saja suntik vaksin Covid-19.
Kondisi ini ditemukan pada wanita yang telah suntik vaksin Moderna dan atau Pfizer/BioNTech. Dr Brett menemukan kondisi ini selama beberapa minggu terjadi, yang terjadi pada pasiennya setelah vaksin virus corona Covid-19 sebanyak 2 kali.
Beberapa peserta uji coba vaksin Pfizer, juga melaporkan efek samping berupa pembengkakan kelenjar getah bening, serta demam, menggigil, nyeri otot dan nyeri sendi. Efek samping ini umum dialami oleh mereka yang berusia antara 18 hingga 55 tahun.
Dalam upaya untuk mencegah kekhawatiran di antara pasien, Dr Brett dan dokter lain di Intermountain Healthcare menyarankan wanita untuk mencegah tes mammogram setelah suntik vaksin Covid-19, setidaknya 4 minggu setelah suntikan kedua.
Terkini
- 5 Fakta Menarik Olahraga Pole Dance yang Dilakukan Azizah Salsha
- Kate Middleton Umumkan Dirinya Menderita Kanker, Tepis Semua Konspirasi Liar yang Beredar
- Ovarium Kiri Kiky Saputri Diangkat karena Kista, Masih Adakah Peluang Hamil di Kondisi Ini?
- Takut ASI Berkurang Drastis saat Puasa? Begini Kata Dokter
- Wulan Guritno Berhenti Konsumsi Gula, Manfaatnya Tak Cuma Bikin Kulit Lebih Kenyal Lho
- Seperti Dialami BCL, Ini 5 Penyebab Perut Buncit pada Wanita
- Mengenal Sindrom Stevens-Johnson yang Dialami Kartika Putri, Wajahnya Dipenuhi Luka Melepuh
- Agar Ibu dan Bayi Tetap Sehat, Ketahui 5 Cara Mengatasi Baby Blues
- 3 Manfaat Pilates, Olahraga yang Rutin Dilakukan Bunga Citra Lestari
- Celine Dion Alami Stiff Person Syndrome, Apa Itu?
Berita Terkait
-
Pengidap Kanker Payudara Semakin Muda, Ingatkan Lagi Pentingnya Deteksi Dini Melalui Sadari dan Sadanis
-
Olivia Newton-John Meninggal Dunia Karena Kanker Payudara, Waspadai Gejala dan Penyebabnya!
-
Vaksin Booster Pfizer Diklaim Ampuh Cegah Gejala Covid-19 pada Balita
-
Vaksin Covid-19 Butuh Waktu untuk Bentuk Antibodi, Ahli: Jangan Suntik Mepet Mudik!
-
Orang Gangguan Jiwa dan Sudah Vaksin Covid-19 Tetap Berisiko Terinfeksi Virus Corona, Ini Sebabnya!
-
Olahraga Setelah Vaksin Covid-19 Apakah Boleh? Begini Kata Ahli
-
Peneliti: Tak Ada Hubungan antara Vaksin Covid-19 dan Bell's Palsy
-
Gejala Varian Omicron, Ini Perbedaannya Pada Orang yang Vaksinasi dan Tidak!
-
Benarkah Kekebalan dari Suntikan Booster Vaksin Covid-19 Bertahan Lama?
-
Kasus Varian Omicron Melonjak, Perlukan Vaksin Covid-19 Dosis Keempat?