Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Faktor hormonal kerap menjadi penyebab utama mengapa wanita mengalami telat haid. Tak hanya itu, gaya hidup yang tidak baik seperti merokok ternyata juga bisa menyebabkan telat datang bulan lho, girls!
Nah, simak yuk apa saja yang bisa menyebabkan wanita telat datang bulan.
1. Merokok
Perlu kamu ketahui, bahwa nikotin dalam rokok ternyata bisa memengaruhi hormon progesteron dan estrogen. Yang mana keduanya berperan dalam siklus menstruasi. Jadi, kurangi rokok jika tidak ingin siklus menstruasi kamu terganggu.
Baca Juga
2. Gangguan tiroid
Kelenjar tiroid berperan dalam mengatur metabolisme tubuh. Cara mudah mengetahui kelenjar tiroid yang bermasalah yaitu tubuh merasa sangat lelah, rambut rontok, sensitif terhadap suhu, dan berat badan yang cepat berubah.
Nah, jika kelenjar mengalami masalah maka siklus menstruasi juga bisa terganggu. Untuk mengatasinya kamu bisa konsultasi ke dokter supaya mendapat penanganan.
3. Alat kontrasepsi
Alat kontrasepsi yang disuntik atau ditanam bisa menyebabkan menstruasi telat. Begitu pula pil KB, kandungan progestin dan estrogen di dalamnya mampu mencegah ovarium melepaskan sel telur. Sehingga butuh waktu mencapai enam bukan supaya siklus haid bisa kembali seperti sedia kala.
4. Stres
Saat sedang stres, hipotalamus dan hormon yang bertanggung jawab mengatur siklus haid akan terganggu. Hal tersebut dapat menyebabkan naik turunnya berat badan.
Agar stres segera membaik, disarankan rutin berolahraga, melakukan relaksasi, dan memperbaiki gaya hidup. Dengan begitu siklus haid juga tidak akan terganggu.
5. Berat badan kurang
Perlu kamu tahu nih, bahwa ovulasi dan fungsi tubuh akan terganggu jika beratmu kurang 10 persen dari berat badan ideal. Jadi, mulai sekarang perbaiki pola makan supaya berat badanmu ideal.
Ketika mengalami gangguan menstruasi seperti siklus haid yang tidak beraturan atau sering telat datang bulan jangan ragu untuk konsultasi ke dokter. Dikhawatirkan adanya masalah serius yang membahayakan kesehatan.
Terkini
- 5 Fakta Menarik Olahraga Pole Dance yang Dilakukan Azizah Salsha
- Kate Middleton Umumkan Dirinya Menderita Kanker, Tepis Semua Konspirasi Liar yang Beredar
- Ovarium Kiri Kiky Saputri Diangkat karena Kista, Masih Adakah Peluang Hamil di Kondisi Ini?
- Takut ASI Berkurang Drastis saat Puasa? Begini Kata Dokter
- Wulan Guritno Berhenti Konsumsi Gula, Manfaatnya Tak Cuma Bikin Kulit Lebih Kenyal Lho
- Seperti Dialami BCL, Ini 5 Penyebab Perut Buncit pada Wanita
- Mengenal Sindrom Stevens-Johnson yang Dialami Kartika Putri, Wajahnya Dipenuhi Luka Melepuh
- Agar Ibu dan Bayi Tetap Sehat, Ketahui 5 Cara Mengatasi Baby Blues
- 3 Manfaat Pilates, Olahraga yang Rutin Dilakukan Bunga Citra Lestari
- Celine Dion Alami Stiff Person Syndrome, Apa Itu?
Berita Terkait
-
Benarkah Konsumsi Banyak Vitamin C Sebabkan Menstruasi Lebih Awal?
-
Sedikit yang Tahu, Pahami Tanda Ketidakseimbangan Hormon dalam Tubuh!
-
Ada Laporan Vaksin Covid-19 Memengaruhi Menstruasi, Ahli Minta Penyelidikan
-
Simak! 5 Penyebab Paling Umum Kenapa Haid Tidak Lancar
-
Vaksin Covid-19 Pengaruhi Siklus Menstruasi, ini 3 Tandanya!
-
Virus Corona Bisa Picu Masalah Menstruasi pada Wanita, Ini 3 Gejalanya!
-
Waspada, Ini 4 Jenis Gangguan Menstruasi yang Sering Terjadi
-
Sering Alami Kentut saat Menstruasi? Begini Cara Mengatasinya
-
Kenali, Begini 4 Tanda Nyeri Menstruasi Sudah Tidak Normal
-
Mengenal Amenorrhea, Kondisi Tidak Adanya Perdarahan Menstruasi