Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Kolesterol yang tak terkendali bisa memicu berbagai masalah kesehatan. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk tetap mengendalikan kadar kolesterol Anda.
Melansir dari Healthsots, penting dicatat bahwa ada jenis kolesterol baik juga yang dibutuhkan tubuh untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan. High-density lipoprotein (HDL) adalah kolesterol baik, sedangkan low-density lipoprotein (LDL) adalah kolesterol jahat.
Peningkatan kolesterol LDL berbahaya bagi kesehatan karena membawa kelebihan lemak dari hati melalui sistem darah dan menyimpannya di sel-sel tubuh. Ini menghasilkan lemak tubuh ekstra yang dapat menyebabkan penyumbatan arteri, stroke, dan peningkatan tekanan darah.
Berikut adalah empat kebiasaan ceroboh yang dapat berkontribusi pada peningkatan kadar LDL, antara lain:
Baca Juga
-
Menstruasi Dini? Waspada Berisiko Alami Menopause Parah
-
Lansia Mungkin Akan Mendapat Manfaat Vaksin TB untuk Covid-19
-
FDA: Orang dengan Sistem Kekebalan Lemah Butuh Suntikan Penguat Vaksin
-
Tak Banyak yang Tahun, Tidur Telanjang Bisa Beri 5 Manfaat Kesehatan ini!
-
Lebih Baik Makan Buah Utuh dari Minum Jus Buah, ini Kata Ahli!
-
Jam Kerja Lebih dari 55 Jam Per Minggu Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung
1. Kurang gizi
Mengonsumsi makanan berlemak secara berlebihan seperti susu, daging, dan makanan penutup yang manis, dapat menyebabkan peningkatan kadar LDL. Kandungan lemak yang tinggi berkontribusi pada timbunan lemak di hati, sehingga meningkatkan kadar kolesterol secara keseluruhan.
Selain apa yang Anda makan, apa yang tidak Anda makan juga penting. Orang yang tidak memasukkan makanan kaya serat dan vitamin seperti kacang-kacangan, biji-bijian, biji-bijian, dan sayuran berdaun dalam makanan mereka, juga rentan terhadap risiko terkena kolesterol tinggi.
2. Tidak berhati-hati dengan makanan kemasan
Baik itu makanan beku siap masak atau makanan yang diawetkan, orang harus berhati-hati saat mengonsumsinya karena kandungan pengawet yang ditambahkan untuk meningkatkan daya simpan.
3. Tidak cukup berolahraga
Kurang olahraga dapat mengakibatkan kelebihan lemak tubuh yang menambah timbunan lemak di hati. Hal ini menjadi faktor penyumbang peningkatan kadar LDL.
4. Gaya hidup buruk
Faktor-faktor seperti merokok, mengonsumsi alkohol, dan tingkat stres yang tinggi, memainkan peran utama dalam menentukan kadar kolesterol. Gaya hidup yang buruk dapat meningkatkan tekanan pada jantung dan memicu kecemasan.
Terkini
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
Berita Terkait
-
Simvastatin Jadi Obat Andalan Penderita Kolesterol saat Lebaran, Ketahui Aturan Minumnya
-
3 Bahaya Makan Ceker Ayam Terlalu Sering, Yuk Lebih Bijaksana Mengonsumsinya
-
Tak Cuma Kesemutan, Ini 5 Tanda Kolesterol Tinggi dan Cara Mengatasinya
-
Jarang Tertawa Bisa Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung, Ini Sebabnya!
-
Takut Makan Daging Kurban Karena Kolesterol Tinggi, Ini Kata Ahli!
-
5 Khasiat Bawang Lanang, Salah Satunya Menekan Kolesterol Jahat
-
Kolesterol Tinggi, Waspadai 3 Gejalanya Pada Tangan!
-
Mungkinkah Minum Susu Tingkatkan Kadar Kolesterol? Ini Kata Ahli!
-
Daun Seledri Punya Manfaat untuk Penderita Kolesterol, Begini Caranya
-
Makanan untuk Meringankan Gejala Asam Urat, Apa Saja?