Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Kebanyakan wanita mengalami masalah kognitif pascapersalinan, yang membuat mereka lebih mudah lupa atau mengingat sesuatu setelah melahirkan.
Dr Charles Siow, seorang ahli saraf di Rumah Sakit Mount Elizabeth Novena, menyebutkan fenomena ini sebagai "otak ibu". Kondisi ini menggambarkan masalah kognitif wanita yang baru saja melahirkan, khususnya dalam hal ingatan verbal.
Memori ingatan verbal ini terkait dengan informasi lisan. Menurut Dr Charles, wanita akan mengalami penurunan memori ini selama kehamilannya. Karena itu, wanita yang baru saja melahirkan akan lebih mudah lupa, kesulitan mengingat nama seseorang atau cerita.
Menurut Dr Cornelia Chee, kepala Departemen Kedokteran Psikologi Rumah Sakit Universitas Nasional, ada bukti nyata bahwa otak wanita berubah selama kehamilan dan setelah melahirkan. Perubahan kognitif ini menjadi lebih buruk selama periode yang sama.
Baca Juga
-
Vaksin Covid-19 Terbukti Dapat Melindungi Pasien Kanker dari Infeksi Parah
-
Waspada dengan Asam Lemak Palmitat, Bisa Membuat Kanker Bermetastasis
-
Peneliti Menemukan Teknologi Baru Vaksin Covid-19 agar Punya Aksi Ganda
-
Cacar Air dan Herpes Zoster Disebabkan oleh Virus yang Sama, Apa Itu?
-
Jangan Kebiasaan Tidur Terlalu Lama, Bisa Sebabkan Stroke Lho!
-
Berencana Hamil, Berapa Kali Frekuensi Berhubungan Seks yang Dibutuhkan?
Perubahan kognitif ini mungkin berkaitan dengan kurangnya tidur yang dialami wanita selama kehamilan dan pasca melahirkan. Khususnya pada trimester ketiga kehamilan, ibu hamil biasanya mengalami gangguan tidur.
Pada trimester ketiga ini, ibu hamil mulai merasakan ketidaknyamanan ketika tidur, sering pergi ke toilet hingga gerakan janin yang semakin lincah. Setelah melahirkan, wanita juga masih mengalami gangguan tidur karena menyusui dan gangguan makan malam.
Sebuah tinjauan terhadap 20 Penelitian yang melibatkan 700 ibu hamil dan 500 wanita tidak hamil menyimpulkan bahwa fungsi kognitif umum, memori dan fungsi eksekutif secara signifikan lebih buruk pada ibu hamil.
"Tapi, perubahan kognitif ini mungkin hanya terlihat pada ibu hamil dan orang-orang yang berada di dekat mereka. Kecil kemungkinannya mempengaruhi kinerja mereka," kata Dr Siow dikutip dari CNA Lifestyle.
Menurut Dr Nicole Chan, dokter umum di DTAP Clinic, masalah kognitif setelah melahirkan juga dikaitkan dengan perasaan kewalahan, suasana hati yang buruk, kurang tidur atau istirahat dan perubahan hormonal.
"Masalah kognitif ini bisa membaik selama beberapa bulan, meskipun terkadang bisa bertahan lebih lama," jelasnya.
Terkini
- 5 Fakta Menarik Olahraga Pole Dance yang Dilakukan Azizah Salsha
- Kate Middleton Umumkan Dirinya Menderita Kanker, Tepis Semua Konspirasi Liar yang Beredar
- Ovarium Kiri Kiky Saputri Diangkat karena Kista, Masih Adakah Peluang Hamil di Kondisi Ini?
- Takut ASI Berkurang Drastis saat Puasa? Begini Kata Dokter
- Wulan Guritno Berhenti Konsumsi Gula, Manfaatnya Tak Cuma Bikin Kulit Lebih Kenyal Lho
- Seperti Dialami BCL, Ini 5 Penyebab Perut Buncit pada Wanita
- Mengenal Sindrom Stevens-Johnson yang Dialami Kartika Putri, Wajahnya Dipenuhi Luka Melepuh
- Agar Ibu dan Bayi Tetap Sehat, Ketahui 5 Cara Mengatasi Baby Blues
- 3 Manfaat Pilates, Olahraga yang Rutin Dilakukan Bunga Citra Lestari
- Celine Dion Alami Stiff Person Syndrome, Apa Itu?
Berita Terkait
-
Agar Ibu dan Bayi Tetap Sehat, Ketahui 5 Cara Mengatasi Baby Blues
-
5 Kelebihan Operasi ERACS untuk Melahirkan, Apa Keunggulannya?
-
5 Kelebihan Operasi ERACS untuk Melahirkan, Apa Keunggulannya?
-
Benarkah Aborsi Bikin Wanita Gangguan Mental? Ini Faktanya Menurut Penelitian
-
Wanita Ini Tidak Bisa Berhenti Melahirkan Hingga Punya 44 Anak Akibat Kondisi Langka
-
Wanita Ini Melahirkan Bayi Kembar dengan Jarak Seminggu, Kok Bisa?
-
Tes Kehamilan, Kapan Waktu yang Tepat Pakai Alat Cek Kehamilan?
-
Jessica Iskandar Alami Ketubah Pecah Sebelum Melahirkan, Begini Tanda-tandanya!
-
Sebelum Hamil, Wanita Wajib Perhatikan Kesehatan Organ Tubuh Ini!
-
Daftar Kandungan Skincare yang Perlu Dihindari Ibu Hamil