Jum'at, 03 Mei 2024
Stephanus Aranditio | Dwi Citra Permatasari Sunoto : Sabtu, 06 Oktober 2018 | 09:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Himedik.com - Hamil jangan dijadikan alasan untuk malas gerak alias mager. Pasalnya kebiasaan tersebut bisa menyebabkan timbulnya penyakit.

Selama kehamilan, berat badan akan naik dan jika tidak diimbangi dengan aktivitas fisik maka risiko terkena penyakit akan semakin meningkat.

Bukan tidak mungkin, ketiga penyakit ini akan mengancam Ibu dan si buah hati:

1. Depresi

Sebuah penelitian yang dipimpin oleh dr. Nithya Sukumar dari University of Warwick menemukan fakta bahwa gejala depresi lebih rentan terjadi pada bumil yang mager.

Hal ini karena kurangnya aktivitas membuat ibu hamil merasa stres dan cemas, seperti memikirkan kenaikan berat badan hingga proses persalinan.

2. Hipertensi

Ketika hamil, volume darah akan meningkat sebanyak 45 persen. Jumlah kelebihan darah tersebut mau tidak mau harus dipompa jantung dan diedarkan ke seluruh tubuh.

Hal tersebut membuat ventrikel kiri jantung menjadi lebih tebal dan lebih besar karena bekerja lebih keras dari biasanya. Nah, kondisi inilah yang membuat ibu hamil rentan terkena hipertensi.

Ilustrasi tekanan darah naik. (goredforwomen.org)

Apalagi jika malas gerak, hal tersebut akan membuat berat badan naik dan meningkatkan aliran serta tekanan darah.

3. Diabetes getasional

Sekitar tiga dari lima wanita hamil dilaporkan mengalami diabetes getasional, yaitu diabetes yang terjadi selama masa kehamilan. Salah satu pemicu bumil terkena penyakit ini adalah berat badan yang berlebihan.

Jadi jika ibu hamil malas gerak, tentunya ini akan berakibat pada kenaikan berat badan sehingga meningkatkan risiko terkena diabetes getasional.

Itulah tiga penyakit yang mengintai jika ibu hamil malas gerak. Semoga bermanfaat!

BACA SELANJUTNYA

Mager dan Ingin Selalu di Kasur? Hati-hati Clinomania