Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Bagi sebagian ibu hamil pasti mengeluh badan terasa pegal, nyeri, sakit punggung, sakit kaki, mudah lelah, dan lain sebagainya. Hal ini sangat wajar terjadi pada ibu hamil.
Berbagai keluhan tersebut membuat ibu hamil ingin pijat dan relaksasi.
Namun pernahkah terpikir bahwa mandi atau berendam dengan air garam epsom bermanfaat bagi ibu hamil dan dapat meredakan keluhan-keluhan saat hamil?
Garam epsom adalah garam yang berasal dari Inggris. Tak jarang beberapa orang menyebutnya garam Inggris. Bentuk dan warnanya seperti garam-garam pada umumnya, yang membedakan hanya garam epsom tidak mengandung natrium klorida.
Baca Juga
Garam epsom dipercaya sebagai obat alami untuk meredakan pegal dan nyeri pada tubuh. Mandi air garam epsom juga aman untuk ibu hamil dan janinnya.
Berikut manfaat mandi air garam epsom untuk ibu hamil.
1. Meredakan stres
Stres saat hamil dapat berbahaya bagi janin yang dikandung. Maka itu, supaya tidak stres cobalah mandi air garam epsom, karena mengandung magnesium yang membantu menenangkan pikiran.
2. Meredakan nyeri otot dan pegal
Mandi air garam epsom dapat meredakan nyeri dan pegal pada otot. Selain itu, jenis garam ini juga dapat meredakan kram kaki yang juga biasa terjadi pada ibu hamil.
3. Mengurangi pembengkakan (edema)
Mandi atau berendam air garam epsom sangat bermanfaat untuk mengatasi bengkak pada kaki, tangan, pergelangan kaki, dan pergelangan tangan akibat peningkatan cairan tubuh saat hamil.
Jika sekarang kamu sedang hamil dan mengalami pembengkakan kaki, cobalah untuk merendamnya dengan air garam epsom selama kurang lebih 20 menit.
4. Menenangkan kulit yang tegang
Beberapa yang sudah mencoba mandi air garam epsom merasa puas, karena kulit mereka yang tegang terasa lebih lemas. Selain itu, luka akibat sengatan matahari juga dapat hilang dengan menggunakan air garam epsom.
Menarik bukan? Selamat mencoba, moms.
Terkini
- Tak Melulu Kebanyakan Makan, Berat Badan Naik Juga Bisa Dipengaruhi oleh Hormon
- Risiko Komplikasi Lebih Tinggi, Ibu Hamil di Usia 40-an seperti Syahrini Harus Lakukan 5 Hal Ini
- 6 Perubahan pada Payudara yang Umum Terjadi, Tak Perlu Panik
- 5 Fakta Menarik Olahraga Pole Dance yang Dilakukan Azizah Salsha
- Kate Middleton Umumkan Dirinya Menderita Kanker, Tepis Semua Konspirasi Liar yang Beredar
- Ovarium Kiri Kiky Saputri Diangkat karena Kista, Masih Adakah Peluang Hamil di Kondisi Ini?
- Takut ASI Berkurang Drastis saat Puasa? Begini Kata Dokter
- Wulan Guritno Berhenti Konsumsi Gula, Manfaatnya Tak Cuma Bikin Kulit Lebih Kenyal Lho
- Seperti Dialami BCL, Ini 5 Penyebab Perut Buncit pada Wanita
- Mengenal Sindrom Stevens-Johnson yang Dialami Kartika Putri, Wajahnya Dipenuhi Luka Melepuh
Berita Terkait
-
Risiko Komplikasi Lebih Tinggi, Ibu Hamil di Usia 40-an seperti Syahrini Harus Lakukan 5 Hal Ini
-
Ibu Hamil Ini Alami Gatal yang Tak Tertahankan, Ternyata Penyakit Cukup Berbahaya
-
Olahraga Ini Sangat Direkomendasikan untuk Ibu Hamil, dari Pilates hingga Berenang
-
Kondisi Ibu hamil yang Tidak Dianjurkan Puasa, Dikhawatirkan Berdampak pada Kesehatan
-
Asam Folat Tidak Hanya Baik untuk Wanita Hamil Saja, Pria juga Membutuhkannya!
-
Daftar Kandungan Skincare yang Perlu Dihindari Ibu Hamil
-
Posisi Kepala Bayi Menjelang Melahirkan Harus di Bawah, Mengapa?
-
Kolin Sangat Penting Selama Kehamilan: Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak
-
Wanita Hamil Bisa Minum Kopi lho, tapi Ketahui Dulu Aturannya!
-
Ahli Temukan Pil Covid-19 Merck Berisiko Bagi Ibu Hamil