Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Millen Cyrus, mengaku dirinya melakukan terapi hormon. Ini dilakukannya untuk mengubah fisik dari laki-laki menjadi perempuan.
Meski begitu, Millen mengaku dirinya tidak akan pernah melakukan operasi ganti kelamin.
Hal ini diungkapkannya ketika menjadi bintang tamu dalam 'Bisik-Bisik Tetangga' yang tayang pada Senin (22/7/2019) di kanal YouTube MOP Channel.
Berdasarkan Mayo Clinic, terapi seperti ini disebut dengan terapi hormon feminisasi. Terapi ini menggunakan estrogen untuk mengurangi produksi testosteron dan memicu feminisasi.
Baca Juga
-
Payudara Millendaru Makin Besar, Ini 4 Faktor Payudara Bisa Membesar!
-
Ini Penyebab Pria Punya Hormon Wanita Lebih Tinggi Seperti Millendaru
-
Millendaru Ngaku Hormon Wanitanya Lebih Tinggi, Ini Efek Sampingnya!
-
Lionel Messi Ungkap Rutin Disuntik Hormon Saat Masih Kecil, Ini Penyebabnya
-
Serotonin, Si Hormon Kebahagiaan Pengatur Suasana Hati
Terapi hormon ini akan mengubah beberapa hal, seperti perubahan fisik, perubahan keadaan emosi, perubahan seksual hingga perubahan sistem reproduksi, melansir transcare.ucsf.edu.
Sayangnya, terapi feminisasi ini juga mempunyai beberapa efek samping atau risiko.
- Gumpalan darah di pembuluh darah dalam (trombosit pembuluh darah dalam) atau di paru-paru (emboli paru).
- Trigliserida tinggi, sejenis lemak (lipid) dalam darah
- Batu empedu
- Berat badan bertambah
- Tes fungsi hati yang meningkat
- Penurunan libido
- Disfungsi ereksi
- Infertilitas
- Kalium tinggi (hiperkalemia)
- Tekanan darah tinggi (hipertensi)
- Diabetes tipe 2
- Penyakit kardiovaskular, ketika setidaknya ada dua faktor risiko kardiovaskular lainnya.
- Prolaktin berlebihan dalam darah (hiperprolaktinemia) atau suatu kondisi di mana tumor non-kanker (adenoma) kelenjar hipofisis di otak memproduksi hormon prolaktin (prolaktinoma) secara berlebihan.
Namun bukti terkini menujukkan belum ada peningkatan risiko kanker payudara.
Terkini
- Dialami Dhanar Jabro sebelum Meninggal, Ketahui Apa Saja Gejala Asam Lambung
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
Berita Terkait
-
Mitos Seputar Infertilitas Masih Beredar di Masyarakat, Apa Saja?
-
Pernah Aborsi 20 Tahun Lalu, Wanita Ini Jadi Sudah Hamil Karena Infertilitas!
-
Wanita 2 Kali Lebih Berisiko Meninggal Akibat Asma, Ini Sebabnya!
-
Bisa Dikenali Gejalanya, Simak Tanda Awal Ketidaksuburan pada Perempuan
-
Asam Urat Lebih Sering Dikeluhkan Pria daripada Wanita, Ini Alasannya
-
Terkait Virus Corona Covid-19, ini Hubungan Hormon Estrogen dan Kekebalan
-
Ketidakseimbangan Estrogen Bisa Picu Masalah Kesehatan, Simak 6 Tandanya
-
Studi: Pria yang Lahir dari Ibu Obesitas Lebih Berisiko Alami Infertilitas
-
Studi: Perempuan Menopause Berisiko Lebih Tinggi Alami Covid-19 Parah
-
Millen Cyrus Konsumsi Sabu, Ternyata Ini Efeknya pada Kehidupan Seks Pria