Jum'at, 03 Mei 2024
Rauhanda Riyantama | Yuliana Sere : Rabu, 17 Oktober 2018 | 20:45 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Himedik.com - Sebanyak tiga narasumber hadir pada kegiatan Bulan Kesehatan Gigi Nasional (BKGN) 2018 di Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Prof. Soedomo, Yogyakarta, Rabu (17/10/2018).

Salah satunya adalah drg. Ratu Mirah Afifah dari PT Unilever Indonesia. Pada kesempatan ini, beliau yang didampingi Dr. drg. Ahmad Syaify dan Dr. drg. Julita Hendrartini menjelaskan terkait baking soda.

Baking soda memang sudah dikenal sebagai salah satu bahan untuk memutihkan gigi. Namun apakah bahan ini aman dan efektif dalam memutihkan gigi?

Menurut dokter Mirah, sebenarnya fungsi dari baking soda bukan untuk memutihkan gigi melainkan untuk membersihkan.

Anggapan yang sudah terlanjur diterima masyarakat ini ada baiknya harus diubah sebab baking soda bisa berisiko merusak gusi. Padahal gusi harus dilindungi.

Dokter menambahkan saat ini memang sudah banyak teknik untuk memutihkan gigi, misalnya bleaching. Teknik ini memang dikenal lebih menguras kantong.

Kegiatan BKGN 2018, Rabu (17/10/2018). (Himedik/Yuliana Sere)

Di sisi lain, teknik yang lebih murah seperti menggunakan baking soda juga belum tentu aman. Pasalnya kandungan dalam baking soda bisa saja merusak email gigi bila dipakai berulang kali.

Ia menegaskan akan lebih baik kembali ke dokter gigi. Percayakan kesehatan rongga mulutmu pada dokter gigi.

Pengawasan dari dokter gigi dinilai jauh lebih aman. Dokter Mirah juga kembali mengingatkan agar jangan lupa untuk selalu menyikat gigi minimal dua kali sehari dan mengunjungi dokter gigi setiap enam bulan sekali.

BACA SELANJUTNYA

Mengandung 600 Kalori, Ini Tips Konsumsi Boba yang Aman Menurut Ahli Gizi