Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Proses menyusui, yakni pemberian susu kepada bayi atau anak kecil dengan air susu ibu (ASI) biasanya berlangsung hingga anak berusia dua tahun. Menyusui adalah penting, karena ASI memuat berbagai nutrisi yang baik untuk anak.
Sayangnya, banyak informasi sesat atau mitos di luar sana tentang menyusui yang masih dipercaya. Berikut dirangkum dari Fatherly, beberapa mitos menyusui.
1. Menyusui itu mudah
Faktanya adalah bahwa menyusui penuh dengan segala macam masalah mulai dari puting yang sakit, hingga pemogokan menyusui.
Baca Juga
2. Menyusui hanya memberi manfaat pada bayi
Menyusui bukan hanya tentang kesehatan bayi, tetapi juga kesehatan ibu. "Anda memiliki hormon spesifik yang meningkat dengan menyusui," kata dokter anak Dr. Jay Gordon.
Yang utama di antaranya adalah oksitosin. Ini adalah "hormon pelukan" yang mendorong ikatan ibu dan bayi. Tapi itu lebih dari itu. “Ini membantu rahim kembali ke ukuran normal dan mengurangi kehilangan darah. Ini mungkin mengurangi kejadian depresi pascapersalinan," jelas Gordon.
3. Berat badan bayi yang disusui harusnya tidak turun
Gagasan yang sering didorong oleh dokter dan rumah sakit bahwa bayi yang disusui tidak boleh kehilangan berat badan adalah kesalahan. Sebab jika berpatokan pada berat badan, akan memicu suplementasi formula.
"Bayi kehilangan berat badan. Selama 10 hari pertama, bayi mengalami penurunan berat badan, stabilisasi, dan penambahan berat badan," jelas Gordon. "Seharusnya begitu." ini adalah fluktuasi alami.
4. Semua wanita akan menghasilkan cukup susu jika mereka bekerja cukup keras
Faktanya, dikutip dari Healthline, ada beberapa faktor yang dapat membuat produksi ASI menjadi sulit. Kehilangan darah selama kelahiran, retensio plasenta, ketidakseimbangan hormon, sindrom ovarium polikistik (PCOS) , atau berusia di atas 35 tahun adalah semua penyebab potensial.
Terkini
- 5 Fakta Menarik Olahraga Pole Dance yang Dilakukan Azizah Salsha
- Kate Middleton Umumkan Dirinya Menderita Kanker, Tepis Semua Konspirasi Liar yang Beredar
- Ovarium Kiri Kiky Saputri Diangkat karena Kista, Masih Adakah Peluang Hamil di Kondisi Ini?
- Takut ASI Berkurang Drastis saat Puasa? Begini Kata Dokter
- Wulan Guritno Berhenti Konsumsi Gula, Manfaatnya Tak Cuma Bikin Kulit Lebih Kenyal Lho
- Seperti Dialami BCL, Ini 5 Penyebab Perut Buncit pada Wanita
- Mengenal Sindrom Stevens-Johnson yang Dialami Kartika Putri, Wajahnya Dipenuhi Luka Melepuh
- Agar Ibu dan Bayi Tetap Sehat, Ketahui 5 Cara Mengatasi Baby Blues
- 3 Manfaat Pilates, Olahraga yang Rutin Dilakukan Bunga Citra Lestari
- Celine Dion Alami Stiff Person Syndrome, Apa Itu?
Berita Terkait
-
Takut ASI Berkurang Drastis saat Puasa? Begini Kata Dokter
-
Bayi Menangis Tak Selalu karena ASI Kurang, Jangan Buru-Buru Kasih Sufor
-
Ketua IDAI Sarankan Ibu Menyusui Banyak Konsumsi Makanan Tinggi Protein
-
Jangan Salah Kaprah, Ini 5 Mitos Cacar Monyet yang Jadi Darurat Kesehatan Global!
-
Mitos Seputar Infertilitas Masih Beredar di Masyarakat, Apa Saja?
-
4 Masalah Puting Payudara yang Kerap Dialami Ibu Menyusui, Apa Saja?
-
4 Penyebab ASI Tidak Keluar, Ketahui Cara Mengatasinya
-
Anak Lebih Sehat, Ibu Menyusui Harus Hindari 3 Makanan dan Minuman Ini!
-
Dokter: Antibodi Virus Corona Bisa Bertahan Dalam ASI Sampai 10 Bulan
-
Karena Stres Berat, Selebgram Ini Sudah Menyapih Anak di Usia 4 Bulan