Sabtu, 04 Mei 2024
Yasinta Rahmawati : Sabtu, 09 Maret 2024 | 08:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Himedik.com - Menjalankan ibadah puasa mungkin tak selalu mudah bagi penderita asam lambung. Pasalnya, asam lambung naik saat puasa bisa terjadi karena perut berada dalam kondisi kosong dan tidak mendapatkan makanan cukup lama.

Biasanya, kondisi asam lambung naik bisa ditandai dengan tiga gejala umum, yakni perasaan sakit atau terbakar pada bagian dada, nyeri pada bagian perut atau abdomen, mual dan muntah.

Lalu, bagaimana cara menghindari asam lambung naik saat puasa? Berikut beberapa tips yang bisa Anda ikuti.

1. Menghindari berbuka dan sahur dengan makanan berlemak, pedas, atau asam

Makanan berlemak, pedas, dan asam sering menjadi pemicu naiknya asam lambung bagi penderitanya. Oleh karena itu, penderita asam lambung sebaiknya menghindari terlalu banyak makanan tersebut saat berbuka maupun sahur.

Ilustrasi asam lambung naik (freepik.com/jcomp)

2. Hindari minuman berkafein dan bersoda

Selain makanan yang disebutkan di atas, minuman berkafein dan bersoda dapat memicu peningkatan produksi asam dan peradangan pada lambung.

3. Tidur dengan posisi tubuh bagian atas lebih tinggi

Tips menghindari asam lambung naik lainnya yang bisa Anda coba lakukan adalah meninggikan bagian atas tubuh saat tidur dengan menumpuk beberapa bantal. Usahakan bantal bisa menopang keseluruhan tubuh bagian atas agar tidak sakit leher.

4. Hindari langsung tidur setelah makan

Jangan langsung tidur setelah sahur. Sebab, kebiasaan ini hanya akan memicu refluks asam lambung naik ke kerongkongan bersamaan dengan makanan yang baru saja dikonsumsi.

5. Makan secukupnya dan perbanyak serat

Godaan untuk langsung melahap makan besar saat waktu berbuka memang nikmat, namun sebaiknnya dihindari. Selain itu, dianjurkan perbanyak asupan serat karena serat akan dicerna secara perlahan oleh tubuh sehingga memperlambat lambung kosong.

BACA SELANJUTNYA

Takut ASI Berkurang Drastis saat Puasa? Begini Kata Dokter