Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Munculnya varian Omicron membuat beberapa negara membatasi perjalanan orang asing yang datang dari Afrika Selatan. Hal ini membuat Afrika Selatan merasa sedang dihukum oleh dunia.
Bukti awal menunjukkan Omicron memiliki risiko infeksi ulang yang lebih tinggi dibandingkan varian virus corona Covid-19 lainnya. Bahkan, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan varian Omicron ini sebagai Variant of Concern (VoC) atau varian perhatian.
Setelah ditemukan di Afrika Selatan, beberapa kasus varian Omicron juga sudah terdeteksi di Eropa, yakni dua di Inggris, dua di Jerman, satu di Belgia, satu di Italia dan ada kasus yang sedang dicurigai di Republika Ceko.
Isarel juga mengidentifikasi satu kasus varian Omicron di negaranya. Israel pun memutuskan untuk melarang semua orang asing memasuki negaranya untuk mencegah penyebaran varian Omicron.
Baca Juga
-
Selain Stres, 4 Emosi Negatif Ini Bisa Sebabkan Masalah Usus
-
Varian Omicron Lebih Berbahaya dari Delta, Inggris Lakukan 3 Langkah Ini!
-
Mengenal Varian Omicron, Ini Hal-hal yang Harus Diwaspadai!
-
Dr. Zaidul Akbar Ungkap Cairan Pencegah Dehidrasi Terbaik, Apa Itu?
-
Membaca Buku Terbukti Bikin Otak Bekerja Lebih Baik, Ini Sebabnya
Menurut Times of Israel dilansir dari BBC, tindakan itu akan berlangsung selama 14 hari. Kasus varian Omicron ini dilaporkan juga sudah terdeteksi di Botswana, Hong Kong, dan Israel.
Ratusan penumpang yang tiba di Belanda dari Afrika Selatan pun sedang menjalani uji coba untuk mendeteksi varian baru virus corona tersebut. Sekitar 61 orang dalam dua penerbangan dinyatakan positif Covid-19 dan menjalani karantina sementara di hotel dekat bandara Schipol Amsterdam untuk menjalani tes lebih lanjut.
Karena itu, beberapa negara sudah mulai membatasi perjalanan untuk mencegah penyebaran varian Omicron, khususnya orang yang datang dari Afrika Selatan.
Tetapi, kementerian luar negeri Afrika Selatan mengecam larangan tersebut.
Menurutnya, larangan perjalanan ini sama halnya menghukum Afrika Selatan di tengah metode pengurutan genomiknya yang canggih dan kemampuannya mendeteksi varian baru virus corona dengan cepat.
Ia juga menambahkan sikap beberapa negara ini sangat berbeda ketika varian baru virus corona ditemukan di wilayah lain. Seorang pejabat Uni Afrika justru menyalahkan negara-negara maju atas munculnya varian baru virus corona tersebut.
"Apa yang terjadi sekarang ini tidak bisa dihindari. Situasi sekarang ini akibat kegagalan dunia untuk melakukan vaksinasi menyeluruh dan lambat. Ini juga akibat dari negara-negara maju dengan penghasilan tinggi yang menimbun vaksin Covid-19," kata ketua bersama aliansi pengiriman vaksin AU Ayoade Alakija.
Ia berpendapat bahwa larangan perjalanan ini hanya berdasarkan pada politik, bukan sains. Apalagi, varian Omicron ini juga sudah ditemukan di 3 benua, tidak hanya Afrika Selatan.
Terkini
- Terpapar Asap Rokok saat Hamil Tingkatkan Risiko Stunting pada Anak
- 5 Masalah di Area Mulut Bisa Jadi Tanda Gejala Diabetes, Apa Saja?
- Dialami Dhanar Jabro sebelum Meninggal, Ketahui Apa Saja Gejala Asam Lambung
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
Berita Terkait
-
Infeksi Cacar Monyet 100 Kali Lebih Menyakitkan Daripada Covid-19, Ini Pengakuan Penyintas!
-
Jangan Lengah, WHO Ingatkan Pandemi Covid-19 Masih Darurat Kesehatan Global!
-
Kontrol Dampak Gejala Long Covid-19, Konsumsi 5 Jenis Makanan Ini!
-
Gejala Awal Virus Corona Covid-19, Waspadai Rasa Sakit di 2 Bagian Tubuh Ini!
-
Peneliti Temukan Varian Omicron Berisiko Kecil Sebabkan Long Covid-19, Kok Bisa?
-
Hati-hati, 7 Perubahan ini Pada Kuku Bisa Jadi Gejala Virus Corona Covid-19
-
Virus Corona Covid-19 Juga Berdampak Buruk Pada Kesehatan Tulang, ini 3 Efeknya!
-
Peneliti: Orang yang Terinfeksi Varian Omicron Berisiko Tertular Subvarian 2 Bulan
-
Kecuali Amerika dan Afrika, WHO Sebut Kasus Virus Corona Covid-19 Menurun Secara Global!
-
Ada Orang Belum Pernah Terinfeksi Virus Corona Covid-19, Ahli Ungkap Penyebabnya!