Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Setelah pandemi Covid-19, dokter telah memeringatkan ada gelombang masalah kesehatan baru pada pasien yang pulih. Salah satunya, mereka mungkin akan mengalami gejala sindrom kelelahan kronis.
Sebelumnya, NHS telah berada di bawah tekanan besar karena pandemi virus corona Covid-19. Lalu, sekarang para ahli memperingatkan bahwa tenaga medis akan kembali menghadapi masalah baru pasca pandemi.
Paul Garner, pakar penyakit menular di Sekolah Kedokteran Tropis Liverpool, mengatakan dirinya masih merasa kelelahan selama 14 minggu setelah bertugas melawan virus corona Covid-19.
Melalui British Medical Journal (BMJ), Paul Graner mengatakan dirinya tidak bisa bangun dari tempat tidur selama lebih dari 3 jam dan mengalami telinga berdenging.
Baca Juga
"Gelombang baru setelah pandemi sedang menghantam layanan kesehatan. Tapi, Inggirs tidak masuk dalam agenda nasional," kata Paul Garner dikutip dari The Sun.
Paul Garner juga menulis sebuah artikel pada bulan Mei 2020, yang mana membicarakan kelelahan kronis pasca pandemi virus corona Covid-19. Bahkan ia merasa gejalanya berkelanjutan.
"Sekarang di minggu ke-14, gejala yang saya alami telah berkembang. Gejala ini membuat kebingungan dan sakit kepala parah," kata Paul.
Saat Paul mencoba memeriksakan kondisinya, tim medis mengatakan Paul mengalami kelelahan kronis pasca pandemi virus corona Covid-19.
Tapi, orang dengan kondisi ini sesungguhnya tidak memerlukan ekokardiogram atau CT scan. Paul Garner merekomendasikan istirahat dengan baik.
Kemudian, gejala yang dialami Paul Garner pun diketahui mirip dengan myalgic encephalomyelitis (ME) atau sindrom kelelahan kronis.
"Asosiasi ME menghadapi peningkatan jumlah orang yang gagal untuk pulih dari virus corona Covid-19 dan menderita kelelahan yang melemahkan," kata Dr Charles Shepherd, penasihat medis di Asosiasi ME.
Sebagian besar orang dengan kondisi ini mengelola kelelahan kronisnya sendiri di rumah ketika terinfeksi virus corona Covid-19.
Beberapa orang juga mengembangkan sindrom kelelahan kronis setelah pandemi virus corona Covid-19, yang gejalanya juga terlihat pada orang dengan ME.
Paul juga menabahkan bahwa lembaga kesehatan juga mengatakan orang-orang yang sakit selama 3 hingga 4 bulan, kini sedang mengalami sindrom kelelahan kronis.
Data menunjukkan bahwa sekitar 80 persen kasus ME dipicu oleh respons abnormal terhadap virus corona Covid-19.
Sindrom kelelahan kronis atau ME adalah penyakit jangka panjang dengan berbagai gejala. Adapun gejala yang paling umum adalah kelelahan ekstrem.
Kondisi ini bisa memengaruhi siapa pun, termasuk anak-anak. Tapi, kelelahan kronis lebih sering terjadi pada wanita dan cenderung berkembang di antara usia 20 dan 40 tahunan.
Selain kelelahan ekstrem, gejala sindrom kelelahan kronis juga termasuk masalah tidur, nyeri otot atau sendi, sakit kepala, sakit tenggorokan, masalah berpikir hingga gejala mirip flu.
Terkini
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
- Simvastatin Jadi Obat Andalan Penderita Kolesterol saat Lebaran, Ketahui Aturan Minumnya
- 5 Makanan Khas Lebaran yang Bikin Asam Urat Kambuh, Ingat Konsumsi Secukupnya
- Ketahui Perbedaan Jantung Berdebar karena Cemas vs Aritmia, Ada Gejala Khas
- 5 Tanda Kekurangan Vitamin D, Rambut Rontok Termasuk
- Daftar Sayuran yang Baik untuk Menjaga Gula Darah Tetap Stabil, Terong Termasuk?
Berita Terkait
-
Infeksi Cacar Monyet 100 Kali Lebih Menyakitkan Daripada Covid-19, Ini Pengakuan Penyintas!
-
Jangan Lengah, WHO Ingatkan Pandemi Covid-19 Masih Darurat Kesehatan Global!
-
Kontrol Dampak Gejala Long Covid-19, Konsumsi 5 Jenis Makanan Ini!
-
Gejala Awal Virus Corona Covid-19, Waspadai Rasa Sakit di 2 Bagian Tubuh Ini!
-
Hati-hati, 7 Perubahan ini Pada Kuku Bisa Jadi Gejala Virus Corona Covid-19
-
Virus Corona Covid-19 Juga Berdampak Buruk Pada Kesehatan Tulang, ini 3 Efeknya!
-
Kecuali Amerika dan Afrika, WHO Sebut Kasus Virus Corona Covid-19 Menurun Secara Global!
-
Waspada Sindrom Kelelahan Kronis, Kondisi Serius yang Jarang Terdiagnosis
-
Ada Orang Belum Pernah Terinfeksi Virus Corona Covid-19, Ahli Ungkap Penyebabnya!
-
Peneliti Temukan Infeksi Virus Corona Covid-19 Bisa Sebabkan Stroke Mata