Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Apakah Anda lebih sering mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer yang berbahan dasar alkohol? Ternyata cuci tangan dengan sabun lebih bisa mencegah penyebaran penyakit menular.
Menjaga tangan tetap bersih dapat membantu diri sendiri dan orang lain dari penyakit yang ditularkan melalui kontak tidak langsung, jelas Philip Tierno , profesor klinis di Departemen Patologi di NYU Langone Health.
"Secara keseluruhan, taruhan terbaik untuk rata-rata orang, dalam keadaan normal, adalah mencuci tangan dengan sabun dan air," kata Tierno kepada INSIDER.
Dia menambahkan sabun dan air dapat lebih efektif daripada hand sanitizer berbahan dasar alkohol karena beberapa bakteri berbahaya seperti Clostridium difficile , sejenis pembentukan spora, tidak terbunuh.
Baca Juga
-
Studi Ungkap Vitamin A Bisa Turunkan Risiko Kanker Kulit!
-
Waduh, Wanita Ini Derita Tumor Ganas Setelah Jalani Pijat Payudara di Salon
-
Wanita Ini Lahirkan Anaknya dalam Keadaan Koma, Ini Sebabnya!
-
Berapa Kali Idealnya Orang Mencuci Tangan dalam Sehari? Ketahui Faktanya!
-
Wanita Ini Minum Urinenya demi Kecantikan dan Kesehatan, Hasilnya?
Menurutnya, untuk memerangi kuman dengan mencuci tangan berarti harus fokus pada berapa lama dan seberapa bersih Anda mencuci tangan.
Berdasarkan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), diperlukan waktu 20 detik atau lebih saat mencuci tangan.
Dalam hal efektivitas membunuh kuman, jenis sabun dan suhu air yang Anda gunakan tidak terlalu penting. Fokus utama Anda harus mencuci tangan untuk jangka waktu yang cukup lama.
Namun jika tidak ada air dan sabun, hand sanitizer juga dapat digunakan. Tetapi setidaknya kadar alkoholnya 60%.
"Ketika sabun dan air tidak tersedia, gel alkohol disarankan oleh CDC sebagai alternatif," kata Tierno.
"Dengan cara yang sama Anda akan mencuci tangan Anda dengan sabun dan air, gosok tangan Anda bersama dengan hand sanitizer, masuk di sela-sela angka Anda, gosok tangan Anda dan telapak tangan seperti halnya saat mencuci tangan dengan baik dengan sabun dan air," katanya.
Terkini
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
Berita Terkait
-
Harus Seberapa Sering Mencuci Handuk? Ternyata Ini Lho Anjurannya
-
Botol Minum Kamu Jarang Dicuci? Hati-hati Jadi Sarang Bakteri Berbahaya!
-
Bakteri Pada Tinja Orang Sehat Bisa Bantu Obati Diabetes, Ini Temuan Peneliti!
-
Bakteri Penyebab Penyakit Langka Ditemukan di Teluk Mississippi, Kenali Tanda-tandanya!
-
Gara-gara Makan Samdwich di Restoran, Pria Ini Tak Bisa Berhenti Kentut
-
Jangan Pakai Mainan Seks yang Sama 2 Kali dalam 24 Jam, Ini Dampak Buruknya!
-
Resistensi Antimikroba Paling Parah Terjadi di Negara Miskin & Menengah
-
Lebih Banyak Kematian Resistensi Antimikroba daripada HIV/AIDS & Malaria
-
Anak Fenita Arie Terkena Infeksi Bakteri, Hati-hati Risiko Penularannya!
-
Fenita Arie Panik Anaknya Terkena Infeksi Bakteri, Ini Penyebabnya!