Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Penyakit systemic lupus erythematous (SLE) atau lupus bisa menyebabkan beberapa komplikasi. Hal tersebut karena penggunaan obat-obatan berbahan kimia.
"Komplikasinya nomor satu, moon face, bengkak, wajahnya bulat. Kemudian komplikasi yang lain seperti hipertensi, kolesterol tinggi," jelas dr. Sumadiono, SpA(K) dari Departemen Kesehatan Anak di RSUP Dr. Sardjito.
Selain itu, pengobatan penyakit autoimun ini juga memengaruhi suasana hati pasien.
"Gangguan mood. Terus leukositnya tinggi. Mungkin kalau jangka lama, osteoporosis," sambung dr. Sumadiono.
Baca Juga
-
Selain untuk Kecantikan, Ini Berbagai Manfaat Daun Sirih bagi Kesehatan!
-
Dipakai Nenek karena Dipikir Kaus Kaki, Ternyata Mainan Seks
-
Viral Usus Gadis 11 Tahun Ini Penuh Kotoran Gara-gara Jarang Makan Sayur
-
Jangan Disepelekan, Ini yang Terjadi Saat Merebus Telur Terlalu Lama!
-
Studi: Wanita Lebih Berisiko Alami Cedera Dibanding Pria Saat Kecelakaan
Oleh karena itu, ahli yang menangani pasien lupus harus dapat mengantisipasi risiko komplikasi ini pada pasien.
"Beberapa bulan (pasien sudah dapat terkena komplikasi), tidak sampai tahunan. Beberapa bulan sudah harus kita antisipasi," lanjutnya.
Berdasarkan pengalaman dr. Sumadiono dalam menangani odipus, kompolikasi yang paling parah adalah gagal ginjal.
"Yang paling parah kalau gagal ginjal bisa gagal ginjal yang berat, harus dianalisis, mungkin harus transplantasi ginjal. Dan yang paling parah lagi kalau sepsis infeksi bisa meninggal dunia," jelasnya, saat mengisi Seminar dan Talkshow 'Hidup Sehat Bersama Lupus' pada Sabtu (13/7/2019) di RSUP Dr. Sardjito, Yogyakarta.
Sepsis merupakan kondisi medis serius ketika terjadi peradangan di seluruh tubuh akibat infeksi.
Tidak hanya sepsis, komplikasi pada odipus yang bisa sebabkan meninggal dunia adalah kelainan jantung.
"Kelainan jantung kena juga bisa meninggal karena gagal jantung, itu yang parah," terangnya.
Meski begitu, odipus tetap memiliki harapan hidup seperti orang-orang yang lain.
"(Harapan hidupnya) bagus. Jangan sampai terjadi komplikasi-komplikasi," tandasnya.
Terkini
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
Berita Terkait
-
Parto Patrio sampai Operasi, Ketahui 5 Gejala Awal Batu Ginjal sebelum Semakin Parah
-
Seorang Jemaah Haji Asal Aceh Meninggal di Mekah Akibat Gagal Ginjal Akut: Kenali Gejalanya!
-
Jemaah Haji Asal Aceh Meninggal di Mekah Akibat Gagal Ginjal Akut, Apa Penyebabnya?
-
Dikira Sakit Biasa, Ternyata Gadis Ini Derita Kanker yang Sudah Menyebar ke Organ Lain
-
Jangan Minum Ibuprofen dan Obat Tekanan Darah Tinggi Bersamaan, Ahli Ungkap Risikonya!
-
Hati-hati, 5 Kebiasaan Ini Bisa Tingkatkan Risiko Komplikasi Virus Corona!
-
Tak Apa untuk Menahan Kencing, tapi Jangan Sampai Dilakukan Terus-Menerus!
-
Seberapa Perlu Vaksinasi Covid-19 pada Pasien Lupus? Simak Kata Ahli
-
Penderita Penyakit Ginjal Perlu Menghindari Belimbing, Ketahui Alasannya
-
Ketahui Tanda Gagal Ginjal, Kondisi Idang Rasjidi Sebelum Meninggal Dunia