Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Pernikahan merupakan momen manis setiap pasangan. Namun, seorang wanita yang baru menikah dilaporkan mengalami kekerasan dari suaminya.
Hal ini karena panjang Miss V-nya yang hanya 2 cm tak memungkinkannya untuk berhubungan seks.
Wanita tersebut merasa kesakitan dan tidak bisa berhubungan seks hingga membuat suaminya marah. Pria tersebut bahkan memukulinya dan melecehkannya secara verbal. Ia juga mengirim sang istri kembali ke orang tuanya, menurut dokter yang menulisnya dalam Laporan Kasus BMJ.
Selain itu, di Pakistan juga terdapat stigma sosial bagi wanita yang mengalami infertilitas bersamaan dengan mitos tentang gender, catat para dokter.
Baca Juga
-
Diet OCD Ala Deddy Corbuzier Sempat Jadi Tren, Ternyata Ini Kekurangannya!
-
Penelitian Ungkap Kelamaan Main Ponsel Bisa Ubah Struktur Tengkorak
-
Fairuz A Rafiq Tak Pernah Pakai Deodoran, Ketahui Bahaya Produk Ini!
-
Sebelum Ikut Situgunung Trail Run 2019, Wajib Konsumsi Makanan Ini!
-
Koma 2 Minggu saat Persalinan, Wanita ini Selamat Berkat Menyusui Anaknya
Wanita yang tidak disebutkan namanya itu sebelumnya tidak pernah mengalami menstruasi dan merasa sakit di bagian bawah perutnya selama 3 tahun terakhir.
Ibunya mengira ia hanya telat menstruasi dan tetap merencanakan pernikahan untuk putrinya.
Namun setelah diperiksa dokter, ternyata Miss V-nya tertutup dan panjangnya hanya 2 cm. Dia didiagnosis mengalami vaginal septum, yaitu kondisi di mana sistem reproduksinya tidak berkembang dan meninggalkan dinding pembatas jaringan di dalam Miss V.
Kondisi ini ada dua jenis, yaitu longitudinal vaginal septum (LVS) yang berwujud secara vertikal dan transverse vaginal septum (TVS) yang berwujud secara horizontal.
Wanita tersebut mengalami TVS, yang berarti bagian atas dan bawah Miss V-nya terbagi. Dokter pun melakukan operasi untuk mengatasi hal tersebut, seperti dilansir dari Daily Mail.
Mereka juga membuat cetakan yang dibungkus kondom dan dimasukkan dalam Miss V wanita tersebut selama 7 hari untuk meregangkannya.
Setelah diangkat, cetakan itu diganti cetakan silikon yang memiliki panjang 8cm dan lebar 4cm yang dimasukkan ke dalam Miss V-nya selama tiga minggu.
Ia harus memakainya di malam hari pada bulan kedua dan empat kali seminggu pada bulan ketiga. Setelah itu, ia dibolehkan untuk berhubungan seksual dan telah hamil 7 bulan kemudian.
Wanita itu kini telah melahirkan bayi laki-laki yang sehat melalui operasi caesar.
"Orang-orang mengatakan kepada keluarga saya bahwa saya bukan seorang wanita, tetapi seorang transgender karena saya tidak pernah bisa aktif secara seksual dan saya tidak bisa hamil," katanya.
"Harga diri saya hilang dan saya tidak bisa menghadapi siapapun karenanya. Namun, prosedur ini memberkati saya dengan hubungan pernikahan yang bahagia, kepercayaan diri, dan bayi yang sehat," pungkasnya.
Terkini
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
Berita Terkait
-
Tak Pernah Merokok, Pasangan Suami Istri Ini Idap Kanker Paru-paru Stadium 4!
-
Tanda Kamu Pacaran Sama Penderita Gangguan Kepribadian Ambang, Mereka Takut Ditolak!
-
Sinar UV Tak Selalu Buruk, Bisa Tingkatkan Gairah Romantis Pasangan
-
Jangan Tertipu, Menurut Psikolog Pria dengan Ciri Berikut Harus Dihindari
-
Pasangan Tak Jaga Kebersihan Gigi, Waspada Berciuman Bisa Picu Masalah
-
Studi: Mayoritas Pasangan Tetap Puas pada Hubungan Usai Jadi Orangtua
-
Studi: Hubungan Romantis yang Berawal Teman Cenderung Awet dan Bahagia
-
Kunci Pasangan Bahagia, Saling Punya Kuasa dalam Hubungan
-
Lakukan Seks Seminggu Sekali Bisa Pererat Hubungan, Kalau Lebih Sering?
-
Mengapa Pria Jarang yang Punya Sahabat Dibanding Wanita? Ini Jawabannya!