Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Terlalu lelah menghadapi tekanan dalam hidup, kehilangan orang yang dicintai, atau menonton film mengharukan bisa membuatmu menitikkan air mata. Apapun penyebabnya, kalau kamu menangis, pasti kamu pernah merasakan semacam gumpalan di tenggorokan.
Hal itu biasa terjadi saat kita sedih. Namun, melansir Reader's Digest, efek yang sama akan terjadi setiap kita merasakan emosi luar biasa apa pun.
Sebenarnya yang ada di tenggorokanmu itu bukan gumpalan. Saat emosimu mereda, tak ada gumpalan yang menyusut juga di dalam sana.
Menurut penjelasan secara ilmiah, 'gumpalan' yang kamu rasakan adalah otot-otot yang saling melawan dalam tenggorokanmu, khususnya pada glotis, atau celah di antara pita suara. Efek ini dinamakan sensasi globus.
Baca Juga
-
Implan Setelah Kanker Payudara Picu Penyakit Baru
-
Didiagnosis Leukemia, Pesepakbola Courtney Wildin Jalani Kemoterapi Lagi
-
Artis Dihujat karena Prostitusi, Psikolog Bersedia Beri Pendampingan
-
Aksi Turis China Hentikan Perampok Pakai Kung Fu
-
Mobile Nail Art Printer, Alat yang Bikin Kuku Cantik dalam Sekejap
Bagian dari sistem saraf yang berhubungan dengan stres adalah sistem saraf otonom, yang mengontrol perlawanan itu dan responsnya. Ketika kamu berada dalam situasi penuh tekanan, sistem saraf otonom membutuhkan peningkatan aliran oksigen ke otot-otot yang membutuhkannya.
Untuk melakukan itu, kita mulai bernapas lebih cepat dan glotis mengembang untuk membiarkan semua udara masuk. Namun situasi tegang juga membuat kita menahan napas untuk memaksa kita mengeluarkan isak tangis.
Masalahnya, tindakan-tindakan tersebut membutuhkan penutupan glotis dan menyebabkan otot-otot lain mengerut. Karena otot yang berbeda mencoba untuk membuka atau menutup glotis pada saat yang bersamaan, hasilnya pun berupa sensasi seakan kamu menelan bola golf.
Menangis sebenarnya memperkuat tubuh dan pikiranmu. Selain itu, kamu juga akan merasa lebih baik, jadi jangan malu jika air mata mulai menetes.
Terkini
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
Berita Terkait
-
Bayi Menangis Tak Selalu karena ASI Kurang, Jangan Buru-Buru Kasih Sufor
-
Sering Dianggap Sama, Ini Lho Beda Gejala Dehidrasi dan Radang Tenggorokan
-
Ammar Zoni Panik Anak Tak Langsung Menangis Saat Lahir, Kenali 3 Penyebabnya!
-
Kanker Tenggorokan dan Amandel Berkaitan Erat dengan Seks Oral, Waspadai Dampaknya!
-
Pria Ini Jalani Operasi Darurat Gegara Seekor Ikan Berduri Masuk ke Tenggorokannya
-
Sakit Tenggorokan Setelah Bangun Tidur Tidak Selalu Disebabkan Flu, Berikut Beberapa Alasannya!
-
Peneliti Membuktikan Anosmia Adalah Prediktor Infeksi Covid-19 Terbaik
-
Dokter: Varian Omicron Bisa Sebabkan Tenggorokan Gatal
-
Jangan Abaikan Sakit Tenggorokan, 4 Kondisi Serius Ini Bisa Jadi Pemicunya!
-
Janin di Dalam Kandungan Juga Bisa Menangis, Seperti Apa Penampakannya?