Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Dewasa ini, kata 'nyinyir' kian masif untuk menyebut orang yang suka berpendapat negatif. Padahal bila merujuk pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), nyinyir artinya mengulang-ulang perintah, atau dengan kata lain cerewet.
Orang seperti ini biasanya gemas untuk tidak mengomentari orang lain, mulai dari gaya berpakaian hingga kehidupan pribadinya. Parahnya lagi, orang yang suka nyinyir tega berkomentar negatif meski orang yang dinyinyiri sedang tertimpa musibah.
Bila melihat fenomena di atas, benarkah orang yang suka nyinyir termasuk mengalami gangguan jiwa?
Merangkum dari berbagai sumber, komentar negatif umumnya dilandasi oleh rasa iri dan dengki terhadap kesuksesan atau kekayaan orang lain. Biasanya perilaku nyinyir lebih banyak terjadi di media sosial daripada lingkungan sosial.
Baca Juga
Alasannya pun beragam, namun yang utama karena sang pelaku nyinyir tidak bertatap muka langsung dengan si korban. Jadi mereka lebih berani dalam berkomentar pedas, tanpa mengira-ngira apakah itu menyakitkan atau tidak.
Iri adalah perasaan manusiawi yang wajar terjadi. Namun yang menjadi masalah adalah ketika perasan iri itu tidak terkontrol dan berubah menjadi hal yang negatif, seperti menghina orang di media sosial.
Apabila perasaan iri ini dibiarkan berlarut-larut, dikhawatirkan pikiran negatif semakin menguasai dan rasa bersyukur akan semakin sulit masuk. Dampaknya orang itu akan selalu berusaha mencari sisi negatif dan kebusukan orang lain.
Namun sebenarnya, kebiasaan nyinyir bukanlah bentuk dari gangguan jiwa, melainkan murni variasi dari sifat manusia. Meski demikian, nyinyir bisa jadi merupakan salah satu watak orang yang mengalami gangguan jiwa, seperti gangguan kepribadian atau bipolar.
Terkini
- 5 Masalah di Area Mulut Bisa Jadi Tanda Gejala Diabetes, Apa Saja?
- Dialami Dhanar Jabro sebelum Meninggal, Ketahui Apa Saja Gejala Asam Lambung
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
Berita Terkait
-
Orang Gangguan Jiwa dan Sudah Vaksin Covid-19 Tetap Berisiko Terinfeksi Virus Corona, Ini Sebabnya!
-
Spirit Doll Ramai di Kalangan Selebriti, Begini Komentar Psikiater
-
Mudah Tersinggung atau Lekas Marah Bisa Menandakan Depresi
-
6 Jenis Depresi, Punya Gejala dan Pemicu yang Berbeda
-
PDSKJI: 1 dari 5 Orang Indonesia dengan Gangguan Jiwa Berpikir Bunuh Diri
-
Britney Spears Dipaksa Minum Obat Lithium, Simak Efek dan Kegunaannya
-
Kemarahan yang Sulit Dikontrol Bisa Jadi Tanda Gangguan Mental!
-
Marshanda Pernah Mencoba Atasi Bipolar Tanpa Pengobatan, Bisakah?
-
Berbeda dengan Orang Normal, Ketahui Ciri Pengidap Gangguan Jiwa
-
Kenali 5 Jenis Depresi Paling Umum, Salah Satunya Gangguan Bipolar!