Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Stres merupakan hal wajar yang sering terjadi pada setiap orang. Umumnya stres menyerang karena masalah yang dihadapi sehingga menjadi sering dipikirkan dan menyebabkan stres.
Pernahkah kamu sedang dilanda beberapa masalah, namun harus memikirkan hal yang lain? Pasti terbengkalai bukan? Karena otak menjadi sulit untuk berpikir jernih akibat tekanan yang ditimbulkan oleh stres.
Untuk menghadapi masa depan, biasanya orang akan berpikir panjang dan keras untuk mendapatkan yang terbaik. Tapi terkadang sulit dan tidak bisa berpikir jernih untuk menemukan solusi karena ada masalah yang dipikirkan dan dihadapi saat ini.
Sebuah penelitian yang melibatkan 200 peserta membuktikan bahwa mereka yang mampu mengendalikan dirinya dengan baik, lebih mampu untuk merencakan berbagai hal-hal positif meskipun sedang stres berat.
Baca Juga
Sedangkan peserta yang terlalu fokus dalam pikiran negatifnya sendiri akibat stres akan terus merasa terjebak dan kesulitan untuk keluar dari masalah sehingga enggan untuk memikirkan rencana penting di kemudian hari.
Mengapa bisa demikian?
Semua keputusan yang dilakukan melibatkan fungsi kognitif otak. Proses perencanaan, kemampuan untuk mengendalikan diri, hingga kemampuan mengelola pikiran saat sedang stres, dilakukan secara bersamaan oleh otak.
Akibatnya, ketika otak telah diforsir untuk menyelesaikan satu masalah, lama-kelamaan konsentrasi otak akan habis. Hal inilah yang membuat setiap orang tidak dapat berpikir jernih saat sedang stres.
Namun, ada beberapa cara untuk mengatasi hal ini, yaitu:
1. Tulis kesulitan yang dihadapi saat ini dan cari solusinya perlahan agar tidak berujung stres.
2. Ceritakan pada orang terdekat supaya kamu mendapat masukan dan tidak menghadapi masalahmu sendirian.
3. Istirahatkan tubuh dan pikiranmu dengan beberapa relaksasi, seperti pijat, berendam air panas, sauna, dan lain-lain.
Jangan biarkan stres melanda pikiranmu. Jika terlalu stres kesehatan juga akan menurun.
Terkini
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
- Simvastatin Jadi Obat Andalan Penderita Kolesterol saat Lebaran, Ketahui Aturan Minumnya
Berita Terkait
-
7 Manfaat Ikan Cakalang, Bagus untuk Memperkuat Ingatan!
-
6 Makanan yang Baik untuk Otak, Berikut Rekomendasinya
-
Remaja 12 Tahun Top Up Game Online Pakai Uang Sumbangan Pengobatan Kanker Sang Ayah
-
Remaja 12 Tahun Top Up Game Online Pakai Uang Sumbangan Pengobatan Kanker Sang Ayah
-
Sakit Kepala Kronis Bisa Menjadi Tanda Kanker Otak, Apa Gejala Lainnya?
-
Waspada, Polusi Udara Dapat Menyebabkan Masalah Neurologis lho!
-
Terapi Tertawa Bisa Mengurangi Rasa Sakit dan Stres
-
Faktor Risiko Demensia, dari Tekanan Darah Hingga Terbatasnya Interaksi Sosial
-
Stres Bisa Pengaruhi Tingkat Kesuburan Wanita, Ini Temuan Peneliti!
-
Tekanan Darah Tinggi di Usia Muda Dapat Memperburuk Kesehatan Otak