Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Pemandangan minum kopi sambil merokok pasti sering kamu lihat di warung, cafe atau bahkan di tempat kerja. Kamu pun mungkin salah satu yang pernah atau bahkan sering melakukannya.
Tak bisa dipungkiri bahwa ini adalah salah satu kenikmatan hakiki bagi mereka, para penikmatnya.
Namun, dibalik kenikmatan tersebut, tersimpan sejumlah bahaya yang perlahan bisa merenggut hidupmu. Dikutip dari Webmd, HiMedik menemukan sejumlah bahaya ketika meminum kopi sambil merokok.
Salah satu peneliti riset, Charalambos Vlachopoulos, MD, dari departemen kardiologi di Athens Medical School, menunjukkan ketika dikonsumsi bersama, rokok dan kafein dapat berinteraksi yang bisa menghasilkan efek negatif pada jantung.
Baca Juga
Vlachopoulos melakukan dua tes. Pertama, ia dan rekan sepenelitian mempelajari 24 pria dan wanita sehat berusia 30an yang adalah perokok aktif dan peminum kopi. Dari responden ini, tak ada yang memakai obat jantung atau kontrasepsi oral.
Semua dari mereka memiliki tekanan darah normal dan tak ada yang menderita diabetes atau kadar kolesterol tinggi. Responden berpuasa dari rokok dan kopi setidaknya selama 12 jam sebelum masuk pada empat tahap.
Tahap ini termasuk merokok satu batang selama lima menit atau minum dua cangkir kopi diikuti satu jam dengan merokok sebatang rokok. Sebagai perbandingan, beberapa peserta diberi kopi bebas kafein diikuti merokok satu jam kemudian.
Hasilnya sungguh sangat mengejutkan. Para peneliti menemukan peningkatan terbesar arteri yang kaku terjadi pada mereka yang minum kopi dan mengisap rokok di sesi yang sama.
Tes kedua dilakukan berbeda tetapi memiliki hasil yang serupa.
Kali ini, responden diadakan dengan jumlah yang lebih banyak, yaitu 160 orang. Seperti pada tes pertama, semua peserta dalam kondisi sehat dan tak menggunakan obat jantung atau kontrasepsi oral.
Para peneliti membagi responden menjadi 4 kelompok: perokok yang minum kopi, perokok yang tak minum kopi, non perokok yang minum kopi, dan non perokok yang tak minum kopi.
Hasilnya, tingkat kekakuan arteri terbesar dan aliran darah abnormal terjadi pada perokok yang minum kopi. Dalam kedua tes, laki-laki dan perempuan mendapatkan hasil yang sama.
''Kombinasi merokok dan asupan kafein bisa berefek pada fungsi arteri yang memiliki implikasi penting bagi kesehatan manusia'', tulis para peneliti dalam edisi 2 November Journal of American College of Cardiology .
Kakunya pembuluh darah arteri ini tentunya bisa berisiko pada penyakit jantung, stroke, nyeri di bagian dada dan juga kaki saat berjalan.
Jika kamu sulit berhenti merokok, usahakan perkurang jumlah rokok dalam sehari. Niscaya, suatu hari kamu bebas dari rokok. Selamat mencoba!
Terkini
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
Berita Terkait
-
Selain Kopi, Ini 5 Cara Menghilangkan Kantuk yang Manjur
-
Ahli Sebut Minum Kopi Justru Turunkan Risiko Penyakit Jantung dan Kanker, Kok Bisa?
-
Tak Hanya Tingkatkan Risiko Kanker, Merokok Bisa Picu Kerusakan Mata!
-
Umur Berapa Anak Boleh Minum Kopi dan Teh? Ini Penjelasan Ahli Gizi
-
Minum Kopi di Pagi Hari Bisa Menurunkan Risiko Disfungsi Ereksi, Benarkah?
-
Wanita Hamil Bisa Minum Kopi lho, tapi Ketahui Dulu Aturannya!
-
Benarkah Berhenti Merokok Picu Kenaikan Berat Badan? Ini Kata Ahli!
-
Merokok Setelah Makan Meningkatkan Risiko Kanker Usus Dua Kali Lipat
-
Berat Badan Naik saat Berhenti Merokok? Ketahui Alasannya
-
Peneliti: Menonton TV Satu Jam Sama Buruknya dengan Merokok!