Kamis, 02 Mei 2024
Rauhanda Riyantama | Dwi Citra Permatasari Sunoto : Senin, 20 Agustus 2018 | 21:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Himedik.com - Makan banyak tanpa memerhatikan kandungan nutrisi bisa menyebabkan gangguan kesehatan. Apalagi jika makan tidak terkontrol dan berlebihan, waspada terkena binge eating disorder lho!

Gejalanya cukup mudah diamati. Penderita akan selalu merasa ingin makan dan tidak dapat berhenti makan setidaknya dalam waktu 2 jam. Penderita juga makan dengan cepat.

Bahkan ketika tidak merasa lapar, mereka dengan gangguan ini akan terus makan. Begitu pula jika merasa kenyang, hasrat untuk makan tidak berhenti. Sehingga menyebabkan perut tidak nyaman.

Atas apa yang terjadi tersebut, penderita biasanya akan merasa malu. Maka dari itu, mereka akan makan secara sembunyi-sembunyi dan mencoba diet. Padahal diet yang dilakukan juga tidak membuahkan hasil.

Penyebab gangguan ini adalah faktor genetik. Selain itu keadaan psikologis juga bisa memengaruhi, seperti penderita merasa stres sehingga melampiaskan pada makanan.

Ilustrasi Binge Eating Disorder (HealthSetu)

Rasa bosan, pikiran dan perasaan negatif terhadap diri sendiri juga merupakan sebab mengapa seseorang terkena binge eating disorder.

Tak hanya itu, diet berlebihan ternyata juga bisa menjadi pemicunya lho! Hal tersebut karena ketika diet, asupan kalori yang masuk terbatas. Bukan terbiasa, ketika selesai diet penderita malah melakukan "balas dendam" dengan cara mengonsumsi makan secara berlebihan.

Nah, jika kamu merasa hal di atas sedang dialami maka segera konsultasikan ke dokter. Perlu kamu ingat, meskipun gangguan ini bisa menyebabkan obesitas, namun di beberapa kasus penderita malah memiliki berat badan normal. Jadi, tetap waspada!

BACA SELANJUTNYA

Menurut Studi, Suplemen Penurun Berat Badan Tak Bekerja Sesuai Klaimnya