Kamis, 02 Mei 2024
Rauhanda Riyantama : Selasa, 30 Oktober 2018 | 11:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Himedik.com - Mendapatkan momongan tentu menjadi harapan semua pasangan suami istri. Namun, berita buruk justru datang dari pasangan muda yang bayinya dikabarkan meninggal dunia dalam hitungan hari.

Dilansir Himedik dari Dailymail, bayi dari Abigail (19 tahun) yang bernama Aliza Rose Friend meninggal dunia saat usianya memasuki hari ke delapan. Bayi mungil itu meninggal setelah mendapat ciuman dari seseorang. Sang ibu merasa sangat terpukul atas kematian bayi pertamanya itu.

Abigail mengatakan Aliza baik-baik saja pada 36 jam pertama. Kemudian, tiba-tiba Aliza mengalami demam. Wajahnya pun nampak pucat, lesu, dan kehilangan nafsu makan. Aliza kemudian terlihat seperti kesulitan untuk bernapas. Bayi mungil itu pun mulai kejang-kejang.

Dokter dan petugas rumah sakit segera memeriksa Aliza. Setelah ditangani dengan berbagai usaha, Aliza ternyata tidak dapat tertolong. Bayi itu menghembuskan napas terakhirnya pada 20 Mei 2018 setelah petugas mematikan alat-alat medis yang difungsikan untuk membantu Aliza bernapas.

Kondisi terakhir bayi Aliza Rose Friend sebelum meninggal. (Dok. Kennedy News and Media)

Mereka kemudian memberitahu Abigail dan sang suami bahwa putrinya kemungkinan terjangkit infeksi herpes setelah dicium oleh seseorang yang membawa virus HSV-1, atau disentuh oleh tangan yang tidak bersih. Virus herpes neonatal itu pun berkembang dan menyerang paru-paru serta otak si kecil, Aliza.

Abigail merasa sangat terpukul dengan kematian bayinya. Ini adalah awal ia menjadi ibu. Abigail selalu memikirkan bayinya setiap saat. Lebih menyedihkan lagi, ia bahkan tidak tahu siapa orang yang membawa virus itu karena selama di rumah sakit ada banyak orang yang datang untuk menemuinya dan bayi kecilnya itu.

BACA SELANJUTNYA

Viral Bayi 6 Bulan Meninggal Usai Berpergian, Persiapkan 7 Hal Ini Saat Ajak Anak Naik Motor!