Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Perempuan yang baru melahirkan sering kali kekurangan tidur karena harus menjaga sang bayi. Kebiasaan ini menurut penelitian UCLA yang diterbitkan di jurnal Sleep Health penyebabkan penuaan biologis lebih cepat.
Melansir dari Medical Xpress, para ilmuwan mempelajari 33 ibu selama kehamilan dan tahun pertama kehidupan bayi mereka. Para peneliti kemudian menganalisis DNA dari sampel darah untuk menentukan usia biologis.
Mereka menemukan bahwa setahun setelah melahirkan, usia biologis ibu yang tidur kurang dari tujuh jam semalam mengalami tiga sampai tujuh tahun lebih tua daripada mereka yang tidur tujuh jam atau lebih.
Ibu yang tidur kurang dari tujuh jam juga memiliki telomer yang lebih pendek dalam sel darah putihnya. Potongan-potongan kecil DNA di ujung kromosom ini bertindak sebagai tutup pelindung, seperti ujung plastik di ujung tali sepatu.
Baca Juga
-
Jam Kerja Lebih dari 55 Jam Per Minggu Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung
-
CDC: Tak Vaksin Covid-19 Tingkat Risiko Infeksi Ulang 2 Kali Lipat!
-
Ahli: Vaksin Flu Turunkan Risiko Stroke Akibat Virus Corona Covid-19
-
PHE: Vaksin Covid-19 Kurang Efektif Lawan Varian Virus Corona Kolombia
-
6 Manfaat Kesehatan Kubis yang Perlu Anda Tahu
-
Gejala Virus Corona Covid-19 Mirip RSV, Kenali Perbedaannya!
Telomer yang diperpendek telah dikaitkan dengan risiko kanker, kardiovaskular dan penyakit lain yang lebih tinggi, serta kematian dini.
"Bulan-bulan awal kurang tidur pascapersalinan dapat memiliki efek jangka panjang pada kesehatan fisik," kata penulis pertama studi tersebut, Judith Carroll, Profesor Psikobiologi George F. Solomon dari UCLA.
"Kami tahu dari sejumlah besar penelitian bahwa tidur kurang dari tujuh jam semalam merusak kesehatan dan meningkatkan risiko penyakit terkait usia," imbuhnya.
Sementara tidur malam peserta berkisar antara lima hingga sembilan jam, lebih dari setengahnya tidur kurang dari tujuh jam, baik enam bulan dan satu tahun setelah melahirkan, para peneliti melaporkan.
"Kami menemukan bahwa setiap jam tidur tambahan, usia biologis ibu lebih muda," kata Carroll, anggota Cousins Center for Psychoneuroimunology di UCLA's Jane and Terry Semel Institute for Neuroscience and Human Behavior.
"Saya, dan banyak ilmuwan tidur lainnya, menganggap kesehatan tidur sama pentingnya dengan kesehatan secara keseluruhan seperti pola makan dan olahraga," imbuhnya.
Carroll mendesak para ibu baru untuk memanfaatkan kesempatan untuk mendapatkan sedikit tidur ekstra, seperti tidur siang di siang hari, menerima tawaran bantuan dari keluarga dan teman, dan meminta pasangan mereka untuk membantu bayi mereka.
"Menjaga kebutuhan tidur Anda akan membantu Anda dan bayi Anda dalam jangka panjang," imbuhnya.
Terkini
- 5 Fakta Menarik Olahraga Pole Dance yang Dilakukan Azizah Salsha
- Kate Middleton Umumkan Dirinya Menderita Kanker, Tepis Semua Konspirasi Liar yang Beredar
- Ovarium Kiri Kiky Saputri Diangkat karena Kista, Masih Adakah Peluang Hamil di Kondisi Ini?
- Takut ASI Berkurang Drastis saat Puasa? Begini Kata Dokter
- Wulan Guritno Berhenti Konsumsi Gula, Manfaatnya Tak Cuma Bikin Kulit Lebih Kenyal Lho
- Seperti Dialami BCL, Ini 5 Penyebab Perut Buncit pada Wanita
- Mengenal Sindrom Stevens-Johnson yang Dialami Kartika Putri, Wajahnya Dipenuhi Luka Melepuh
- Agar Ibu dan Bayi Tetap Sehat, Ketahui 5 Cara Mengatasi Baby Blues
- 3 Manfaat Pilates, Olahraga yang Rutin Dilakukan Bunga Citra Lestari
- Celine Dion Alami Stiff Person Syndrome, Apa Itu?
Berita Terkait
-
Begadang dan Kurang Tidur Meningkatkan Risiko Penyakit Hati Berlemak
-
Awas, Kurang Tidur Bisa Sebabkan Masalah Diabetes
-
Kurang Tidur Memengaruhi Cara Jalan, Begini Penjelasan Para Peneliti
-
Studi Baru: Menstruasi Wanita yang Kurang Tidur akan Lebih Sakit dan Berat
-
Awas! Sering Kurang Tidur Bikin Otak Menua Lebih Cepat, Ini Temuan Studinya
-
Studi: Kurang Tidur Dapat Mengecilkan Ukuran Testis
-
Sering Merasa Lelah di Siang Hari? Mungkin Ini Sebabnya
-
Jangan Sering-Sering, 4 Kebiasaan Ini Bisa Turunkan Kekebalan Tubuh
-
Susah BAB Bisa Disebabkan karena Kurang Tidur, Kok Bisa?
-
Berbahaya bagi Jantung, Hindari Kurang dan Kebanyakan Tidur