Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hal ini membuatnya sangat marah. Kowalski mengaku bahwa keluarganya memiliki riwayat kanker, dan ia menyadari suatu saat ia sendiri juga akan menderita penyakit tersebut.
"Aku juga merasa takut, tetapi aku siap untuk melawannya," ujar Kowalski.
Hingga akhirnya ia menyelesaikan terapi radiasi pada Mei 2018. Meski begitu, kondisinya pun tidak membaik sehingga membutuhkan operasi kedua.
"Pada bulan Desember, saya menjalani operasi kedua. Kali ini mereka mencabut gigi depan, sisa langit-langit lunak, dan sekitar tiga perempat langit-langit keras. Jadi aku punya ruang kosong sangat besar di dalam mulutku," ungkapnya.
Baca Juga
Perjuangan Kowalski terus berlanjut hingga ia dinyatakan bebas kanker pada November 2020.
Efek samping yang didapatkannya adalah ia harus memakai obturator seumur hidupnya, sudah tidak memiliki langit-langit mulut lunak dan keras, sulit berbicara, mendengar, serta menelan.
Ia juga menderita trismus parah, atau rahang terkunci, efek dari radiasi. Inilah yang membuatnya sulit makan atau berbicara. Kowalski mengaku hanya bisa membuka mulut sekitar sepertiga inci.
Di balik penderitaannya selama tiga tahun, Kowalski mengaku banyak mengalami perubahan ke arah yang lebih baik.
Ia bisa kembali ke univeristas, dan menyelesaikan gelar sarjananya. Kemudian, ia juga sedang mengikuti program gelar master dan sedang dalam perjalanan untuk menjadi psikolog forensik.
"Aku punya pacar luar biasa yang sangat mendukung dan berada di rumah sakit bersamaku setiap hari, tidak pernah meninggalkanku. Kanker ini membantu hidupku menjadi seperti sekarang ini," ungkapnya.
Kowalski pun memberi pesan kepada orang-orang yang juga mengalami hal yang sama dengan dirinya, yakni salah didiagnosis.
"Jangan pernah menyerah untuk menemukan masalah kesehatan Anda sendiri. Jika satu dokter tidak setuju dengan Anda atau mereka tidak memberikan jawaban langsung, cari dokter lain. Selalu ada dokter lain, selalu ada sumber daya lain. Ajukan pertanyaan dan tetap penasaran," pesannya.
Terkini
- 5 Fakta Menarik Olahraga Pole Dance yang Dilakukan Azizah Salsha
- Kate Middleton Umumkan Dirinya Menderita Kanker, Tepis Semua Konspirasi Liar yang Beredar
- Ovarium Kiri Kiky Saputri Diangkat karena Kista, Masih Adakah Peluang Hamil di Kondisi Ini?
- Takut ASI Berkurang Drastis saat Puasa? Begini Kata Dokter
- Wulan Guritno Berhenti Konsumsi Gula, Manfaatnya Tak Cuma Bikin Kulit Lebih Kenyal Lho
- Seperti Dialami BCL, Ini 5 Penyebab Perut Buncit pada Wanita
- Mengenal Sindrom Stevens-Johnson yang Dialami Kartika Putri, Wajahnya Dipenuhi Luka Melepuh
- Agar Ibu dan Bayi Tetap Sehat, Ketahui 5 Cara Mengatasi Baby Blues
- 3 Manfaat Pilates, Olahraga yang Rutin Dilakukan Bunga Citra Lestari
- Celine Dion Alami Stiff Person Syndrome, Apa Itu?
Berita Terkait
-
5 Cara Meredakan Rasa Sakit Gigi Geraham Bungsu, Salah Satunya Kumur Air Garam
-
Infeksi Omicron BA.2 Bisa Memengaruhi Kesehatan Mulut dan Gigi, Kenali Tanda-tandanya!
-
Redakan Sakit Gigi di Rumah, Konsumsi Lima Asupan Alami Berikut
-
Ilmuwan Akhirnya Menemukan Penyebab Gigi Linu saat Makan Es Krim
-
Ahli Sarankan Sikat Gigi 2 Menit Guna Cegah Virus Corona, Bisakah?
-
Kulit Wanita Ini Membiru Gara-gara Obat Pereda Nyeri, Kok Bisa?
-
Setahun Sakit Gigi Tak Kunjung Sembuh, Remaja Ini Ternyata Sakit Tumor!
-
Berkumur Air Garam Hangat untuk Redakan Sakit Gigi, Seberapa Efektif?
-
Taruh Bawang Putih di Tangan Bisa Obati Sakit Gigi, Benarkah?
-
Sakit Gigi Bisa Picu Serangan Jantung dan Stroke, Ini Penjelasan Dokter