Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Anda tentu pernah merasa was-was ketika sedang berlibur ke pamandian umum tetapi menstruasi justru datang mendadak. Apakah aman untuk tetap berenang tanpa harus menggunakan pembalut atau tampon?
Sebenarnya, Anda tidak perlu mengkhawatirkannya sebab berenang saat menstruasi sangat aman dan tidak meningkatkan risiko infeksi.
"Darah biasanya mengalir keluar dari rahim ke vagina melalui serviks karena gravitasi, dan tekanan air dapat menurunkan aliran saat berenang," tutur Dr. Jacqueline Ho, MD , ahli endokrinologi reproduksi dan infertilitas di Keck Medicine USC.
Namun, melansir Insider, hal ini tidak berlaku saat Anda bersin, batuk, tertawa.
Baca Juga
Anda juga tidak perlu khawatir dengan darah di dalam air karena akan dinetralkan langsung oleh bahan kimia di dalam air.
"Setiap jumlah kecil darah yang masuk ke dalam air akan dinetralkan dengan bahan kimia di dalam air (kolam renang)," kata Jennifer Meyers, CNM, bidan perawat di Mayo Clinic Health System.
Ia menambahkan, darah juga akan menyebar ketika berenang di danau atau laut.
Kekhawatiran lainnya saat berenang di lautan lepas adalah adanya serangan hiu. Padahal, hal ini tidak pernah terjadi.
"Tidak ada data serangan hiu meningkat saat seorang perempuan (berenang) dalam masa mesntruasi," jelas Dr. Leah Millheiser, MD, OB-GYN dan direktur Program Pengobatan Seksual Wanita di Perawatan Kesehatan Stanford.
Di sisi lain, seharusnya menstruasi tidak membuat Anda merasa takut untuk berenang. Sebaliknya, jadikan ini sebagai kegiatan berolahraga.
"Berenang dan berolahraga dapat bermanfaat untuk atasi kram menstruasi juga," ujar Dr. Ho.
Terkini
- Kate Middleton Umumkan Dirinya Menderita Kanker, Tepis Semua Konspirasi Liar yang Beredar
- Ovarium Kiri Kiky Saputri Diangkat karena Kista, Masih Adakah Peluang Hamil di Kondisi Ini?
- Takut ASI Berkurang Drastis saat Puasa? Begini Kata Dokter
- Wulan Guritno Berhenti Konsumsi Gula, Manfaatnya Tak Cuma Bikin Kulit Lebih Kenyal Lho
- Seperti Dialami BCL, Ini 5 Penyebab Perut Buncit pada Wanita
- Mengenal Sindrom Stevens-Johnson yang Dialami Kartika Putri, Wajahnya Dipenuhi Luka Melepuh
- Agar Ibu dan Bayi Tetap Sehat, Ketahui 5 Cara Mengatasi Baby Blues
- 3 Manfaat Pilates, Olahraga yang Rutin Dilakukan Bunga Citra Lestari
- Celine Dion Alami Stiff Person Syndrome, Apa Itu?
- 5 Efek Samping Perawatan Suntik Putih, Cita Citata Ngaku Jadi Idap Autoimun
Berita Terkait
-
Daftar Sayuran yang Baik untuk Menjaga Gula Darah Tetap Stabil, Terong Termasuk?
-
Makan Sayuran Ini Bisa Turunkan Kadar Gula Darah, Bagus untuk Penderita Diabetes
-
Babe Cabita Idap Anemia Aplastik, Ketahui Bedanya dengan Leukimia
-
Mitos atau Fakta, Sering Minum Air Dingin dan Soda Bisa Buat Menstruasi Terhambat?
-
Catat! Begini Cara Mengecek Thalassemia
-
Mengenal Gejala Gangguan Pembekuan Darah yang Bisa Berakibat Fatal
-
Rekomendasi Sayuran untuk Gula Darah Tetap Stabil, Apa Saja?
-
Benarkah Makan Daging Sebabkan Tekanan Darah Tinggi? Ini Kata Ahli!
-
Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak Dialami Jemaah Haji Indonesia
-
Sereal Ternyata Bisa Memicu Tekanan Darah Tinggi, Kok Bisa?