Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Karena melakukan aborsi pada pasien yang salah, seorang ginekolog dan perawat ditangkap oleh petugas di Kantor Kepolisian Seoul Ganseo, Senin (23/9/2019).
Menurut Korea Herald seperti dilansir dari World of Buzz, mulanya korban, yang merupakan warga Vietnam diresepkan suplemen gizi.
Namun, korban yang tengah hamil 6 bulan itu kemudian dibawa ke ruang operasi. Kedua pelaku bahkan tidak memverifikasi data pasien sebelum melakukan tindakan.
Mereka diduga telah mencampurkan data medis pasien yang berbeda. Perawat lantas menyuntikkan pasien dengan anestesi dan dilanjutkan dokter melakukan aborsi pada korban sesuai data medis tersebut.
Baca Juga
Korban kemudian dipulangkan ke rumah. Setelah mengalami beberapa pendarahan, ia kembali ke rumah sakit pada hari berikutnya dan betapa terkejutnya setelah tahu janinnya telah digugurkan.
Ginekolog dan perawat tersebut kemudian ditangkap dengan dakwaan melakukan kelalaian dan gagal melakukan prosedur yang tepat untuk mengonfirmasi identitas pasien sebelum melakukan aborsi.
Menurut polisi, mereka juga dapat didakwa melakukan aborsi tanpa persetujuan. Korban dilaporkan tidak sadar dan tidak dapat menyatakan apakah ia setuju atau tidak dengan aborsi.
Terkini
- 5 Fakta Menarik Olahraga Pole Dance yang Dilakukan Azizah Salsha
- Kate Middleton Umumkan Dirinya Menderita Kanker, Tepis Semua Konspirasi Liar yang Beredar
- Ovarium Kiri Kiky Saputri Diangkat karena Kista, Masih Adakah Peluang Hamil di Kondisi Ini?
- Takut ASI Berkurang Drastis saat Puasa? Begini Kata Dokter
- Wulan Guritno Berhenti Konsumsi Gula, Manfaatnya Tak Cuma Bikin Kulit Lebih Kenyal Lho
- Seperti Dialami BCL, Ini 5 Penyebab Perut Buncit pada Wanita
- Mengenal Sindrom Stevens-Johnson yang Dialami Kartika Putri, Wajahnya Dipenuhi Luka Melepuh
- Agar Ibu dan Bayi Tetap Sehat, Ketahui 5 Cara Mengatasi Baby Blues
- 3 Manfaat Pilates, Olahraga yang Rutin Dilakukan Bunga Citra Lestari
- Celine Dion Alami Stiff Person Syndrome, Apa Itu?
Berita Terkait
-
Gigi Berlubang Tak Boleh Disepelekan, Dokter Ingatkan Hal Ini
-
Trik Biar Anak Mau ke Dokter Tanpa Rewel, Ini Caranya
-
Prioritaskan Empati, dr. Helena Bagikan Pengalaman Tangani Kasus Sensitif Saat Konsultasi Lewat Chat
-
Benarkah Aborsi Bikin Wanita Gangguan Mental? Ini Faktanya Menurut Penelitian
-
Pernah Aborsi 20 Tahun Lalu, Wanita Ini Jadi Sudah Hamil Karena Infertilitas!
-
Novia Widyasari Sempat Dipaksa Aborsi 2 Kali dengan Mengonsumsi 2 Obat Ini
-
Kasus Novia Widyasari: Hal Ini Perlu Dilakukan Jika Jadi Korban Pemerkosaan
-
Salah Amputasi Kaki Pasien, Dokter Bedah Ini Kena Denda
-
Menurut Dokter Zaidul Akbar, Ini Lho Cara Cheating Diet yang Baik
-
Beberapa Pertimbangan Dokter saat Merawat Pasien Covid-19, Apa Saja?