Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Selama bertahun-tahun beberapa wanita meremehkan gejala-gejala PMS (premenstrual syndrome, sindrom pra-menstruasi). Sebagian dari mereka pun tak menyadari telah menderita endometriosis, sindrom ovarium polikistik, premenstrual dysphoric disorder (PMDD), atau masalah kesehatan utama lainnya.
Untuk itu, jika kamu merasakan gejala-gejala yang mengganggu menjelang menstruasi, jangan biarkan begitu saja. Berikut 6 di antaranya, dihimpun dari Glamour:
1. Bercak tepat sebelum haid
Dokter spesialis obgyn Shahin Ghadir mengungkapkan, bercak sebelum menstruasi bisa jadi menandakan endometriosis. Kondisi ini menyebabkan jaringan yang biasanya melapisi rahim tumbuh di luarnya dan memicu perkembangan kista yang menyakitkan serta jaringan parut.
Baca Juga
-
John Thomson Pemain dalam Film Cold Feet Idap Batu Ginjal, Ketahui Faktanya
-
Implan Setelah Kanker Payudara Picu Penyakit Baru
-
Didiagnosis Leukemia, Pesepakbola Courtney Wildin Jalani Kemoterapi Lagi
-
Artis Dihujat karena Prostitusi, Psikolog Bersedia Beri Pendampingan
-
Aksi Turis China Hentikan Perampok Pakai Kung Fu
Kondisi ini juga dapat menyebabkan kram pra-menstruasi yang parah dan mual yang sering dikira PMS. Tanda-tanda endometriosis lainnya termasuk darah menstruasi yang banyak dan rasa sakit saat berhubungan seks.
2. Jerawat atau pertumbuhan rambut yang tak normal
Ketidakseimbangan hormon yang berhubungan dengan PCOS (sindrom ovarium polikistik) dapat menyebabkan perubahan suasana hati dan gejala PMS lainnya sebelum menstruasi. Namun, tidak seperti PMS sewajarnya, ketidakseimbangan ini juga dapat menyebabkan pertumbuhan rambut di wajah atau tubuh, rambut kepala rontok, dan jerawat.
3. Siklus menstruasi yang makin singkat
Siklus menstruasi yang makin pendek bisa menandakan perimenopause atau transisi menuju menopause. Pada wanita di bawah usia 40 tahun, gejala-gejala ini bisa menjadi tanda disfungsi ovarium dini, yang menyebabkan menopause sebelum waktunya.
4. Masalah emosional yang mengganggu hidup
Jika perubahan suasana hatimu mengganggu pekerjaan atau hubunganmu dengan pacar, bisa jadi kamu mengalami PMDD, termasuk masalah kesehatan mental yang berkaitan dengan PMS, hanya saja lebih parah, menurut dokter spesialis obgyn Sherry Ross.
Perubahan suasana hati yang melelahkan juga bisa menjadi tanda gangguan kecemasan atau depresi. Orang-orang dengan kondisi ini mungkin akan mengalaminya selama menstruasi, tetapi kondisi ini sering muncul tepat sebelum haid. Jika PMS Anda menyebabkan masalah emosional yang sangat parah sehingga kamu sulit tidur, bangun tidur, makan, atau menyelesaikan pekerjaan, sebenarnya bisa jadi itu pertanda depresi.
5. Kram perut yang sangat menyakitkan
Ross mengatakan, kram sebelum atau selama haid itu normal, tetapi jika berjalan saja kamu kesakitan atau sampai kamu mual, muntah, atau mati rasa di kaki, itu bisa jadi gejala endometriosis.
Kamu mungkin akan menyepelekan kondisi ini karena menurutmu wajar jika haid itu menimbulkan rasa sakit, tetapi mengetahui gejala penyakit sejak awal itu penting karena kalau tidak, bisa menyebabkan kemandulan, kista ovarium, dan nyeri kronis.
6. Gejala-gejala di luar fase pra-menstruasi
Jika salah satu gejala PMS-mu tidak hilang meskipun sudah mulai menstruasi atau sudah muncul dua minggu sebelum menstruasi atau lebih, mungkin itu bukan karena kamu akan haid.
Misalnya, jika kamu terus-terusan kembung, bisa jadi itu gejala intoleransi laktosa, sindrom iritasi usus, refluks asam, atau diet yang tidak seimbang.
Terkini
- Kate Middleton Umumkan Dirinya Menderita Kanker, Tepis Semua Konspirasi Liar yang Beredar
- Ovarium Kiri Kiky Saputri Diangkat karena Kista, Masih Adakah Peluang Hamil di Kondisi Ini?
- Takut ASI Berkurang Drastis saat Puasa? Begini Kata Dokter
- Wulan Guritno Berhenti Konsumsi Gula, Manfaatnya Tak Cuma Bikin Kulit Lebih Kenyal Lho
- Seperti Dialami BCL, Ini 5 Penyebab Perut Buncit pada Wanita
- Mengenal Sindrom Stevens-Johnson yang Dialami Kartika Putri, Wajahnya Dipenuhi Luka Melepuh
- Agar Ibu dan Bayi Tetap Sehat, Ketahui 5 Cara Mengatasi Baby Blues
- 3 Manfaat Pilates, Olahraga yang Rutin Dilakukan Bunga Citra Lestari
- Celine Dion Alami Stiff Person Syndrome, Apa Itu?
- 5 Efek Samping Perawatan Suntik Putih, Cita Citata Ngaku Jadi Idap Autoimun
Berita Terkait
-
Mitos atau Fakta, Sering Minum Air Dingin dan Soda Bisa Buat Menstruasi Terhambat?
-
Kapan Waktu yang Tepat untuk Hamil Lagi Setelah Keguguran?
-
Kenali Tanda 'Halus' Kanker Ovarium yang Perlu Diwaspadai, Tidak Berhubungan dengan Menstruasi!
-
Wanita Waspada, Olahraga Berlebihan dan Diet Ketat Bisa Bikin Haid Hilang!
-
Hindari Mencukur Rambut Kemaluan Pada 5 Kondisi Ini, Ketahui Risikonya!
-
Bokong Terasa Nyeri Saat Menstruasi, 4 Kondisi ini Bisa Jadi Penyebabnya!
-
Benarkah Konsumsi Banyak Vitamin C Sebabkan Menstruasi Lebih Awal?
-
Bolehkah Konsumsi Makanan Asam Saat Menstruasi? Ini Kata Dokter!
-
Sedikit yang Tahu, Pahami Tanda Ketidakseimbangan Hormon dalam Tubuh!
-
Studi Baru: Menstruasi Wanita yang Kurang Tidur akan Lebih Sakit dan Berat