Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Infeksi jamur disebut juga kandidiasis. Biasanya ini terjadi pada kulit atau selaput lendir, misalnya pada mulut, kulit atau kelamin.
Pada umumnya, jamur menyukai tempat yang lembab dan hangat. Itulah sebabnya sebagian besar wanita pernah mengeluhkan infeksi yang sering terjadi pada Miss V.
Miss V yang dalam kondisi asam bisa menyebabkan jamur bertambah banyak. Dengan kata lain, tingkat pH Miss V bisa memengaruhi tingkat jamur yang bisa berkembang di organ intim tersebut.
Hal tersebut dijelaskan oleh Nina Ali, MD, asisten profesor Obstetri dan Ginekologi di Baylor College of Medicine.
Baca Juga
Menurutnya, ada beberapa kebiasaan yang mengancam Miss V yang sering kamu lakukan tanpa sadar.
Dilansir dari prevention, berikut beberapa kebiasaan yang memicu terjadinya infeksi jamur pada Miss V.
1. Begadang
Kamu yang sering begadang berisiko terhadap hal ini. Tidak berolahraga, stres dan kebiasaan makan yang buruk juga bisa berisiko mendatangkan jamur pada Miss V.
2. Menggunakan jins ketat
Pakaian yang ketat bisa menciptakan tempat yang gelap dan lembab untuk jamur berkembang.
Kelebihan berat badan juga bisa berisiko karena jamur adalah penggemar kulit berlipat.
3. Bercinta tanpa pengaman
Meskipun infeksi jamur tidak secara teknis merupakan penyakit menular seksual, mungkin saja kamu bisa mendapatkannya saat berhubungan seks.
Di samping itu, mereka yang tidak disunat memiliki risiko lebih tinggi untuk terinfeksi jamur.
4. Dominasi gula dalam makananmu
Jika kamu secara konsisten mengonsumsi terlalu banyak gula, maka ini bisa menyebabkan masalah berupa jamur. Glukosa adalah sumber energi untuk jamur.
5. Penggunaan pil KB
Miss V sangat sensitif dengan estrogen dan hormon lain yang ditemukan dalam pil KB. Ini bisa mengganggu cairan Miss V yang bisa berisiko timbulnya jamur.
6. Pakaian yang basah atau lembab
Semakin lama kamu menunggu untuk mengganti pakaian yang lembab, maka jamur akan berkembang biak semakin cepat. Celana dalam katun bisa menjadi pilihan yang terbaik untuk menahan kelembapan.
Beberapa kebiasaan ini sebaiknya kamu hindari untuk mencegah timbulnya infeksi jamur.
Terkini
- 5 Fakta Menarik Olahraga Pole Dance yang Dilakukan Azizah Salsha
- Kate Middleton Umumkan Dirinya Menderita Kanker, Tepis Semua Konspirasi Liar yang Beredar
- Ovarium Kiri Kiky Saputri Diangkat karena Kista, Masih Adakah Peluang Hamil di Kondisi Ini?
- Takut ASI Berkurang Drastis saat Puasa? Begini Kata Dokter
- Wulan Guritno Berhenti Konsumsi Gula, Manfaatnya Tak Cuma Bikin Kulit Lebih Kenyal Lho
- Seperti Dialami BCL, Ini 5 Penyebab Perut Buncit pada Wanita
- Mengenal Sindrom Stevens-Johnson yang Dialami Kartika Putri, Wajahnya Dipenuhi Luka Melepuh
- Agar Ibu dan Bayi Tetap Sehat, Ketahui 5 Cara Mengatasi Baby Blues
- 3 Manfaat Pilates, Olahraga yang Rutin Dilakukan Bunga Citra Lestari
- Celine Dion Alami Stiff Person Syndrome, Apa Itu?
Berita Terkait
-
7 Efek Begadang bagi Kesehatan, dari Obesitas hingga Menurunkan Konsentrasi
-
Begadang dan Kurang Tidur Meningkatkan Risiko Penyakit Hati Berlemak
-
Kasus Baru, Pasien Demam Berdarah Terkena Infeksi Jamur Hitam!
-
Jangan Abaikan Gejala Diabetes, Perhatikan Tanda-tanda Ini Pada Pusar!
-
Suka Begadang Cenderung Bikin Ingin Ngemil Tak Sehat Seharian
-
Gatal di Selangkangan Bisa Disebabkan Infeksi Jamur, Ketahui Cara Atasinya
-
Terapi Lintah untuk Pasien Infeksi Jamur Hitam, ini Tanggapan Dokter!
-
Kasus Infeksi Jamur Hitam Terdeteksi di Inggris, Ahli Sebut Badai Covid-19!
-
Temuan Baru, Infeksi Jamur Hijau Berkaitan dengan Virus Corona Varian Delta
-
Dokter India Temukan Kasus Baru Infeksi Jamur Hijau, Kenali Gejalanya!