Kamis, 25 April 2024
Yasinta Rahmawati | Shevinna Putti Anggraeni : Kamis, 30 Januari 2020 | 10:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Himedik.com - Baru-baru ini Jepang kembali melaporkan dua kasus virus corona baru. Salah satu pasien yang terinfeksi virus corona juga diketahui belum pernah berkunjung ke China, pusat wabah virus corona.

Pemerintah Jepang melaporkan kasus seorang pria yang terinfeksi virus corona tapi belum pernah ke China pada Selasa (28/1) kemarin. Pihaknya menduga virus ini ditularkan oleh turis Wuhan yang berkunjung ke Jepang.

Pria Jepang yang terinfeksi virus corona adalah seorang sopir. Sebelumnya, ia diketahui pernah mengantar serombongan turis dari Wuhan ketika berlibur di Jepang pada awal Januari 2020.

Ia lantas menjalani perawatan di salah satu rumah sakit Jepang karena mengeluhkan gejala seperti flu.

Menteri Kesehatan Katsunobu mengatakan, sekarang ini ditemukan enam kasus virus corona di Jepang.

"Salah satu dari mereka tidak memiliki catatan baru saja mengunjungi Wuhan. Tapi ia baru saja mengantarkan turis dari Wuhan dengan bus pada awal Januari," kata Katsunobu, dikutip dari Channel News Asia.

Virus Corona. (Antara)

Seorang pejabat kementerian kesehatan juga mengonfirmasi kalau pria itu tidak pernah ada riwayat kunjungan ke China dalam waktu dekat. Jadi, mereka cukup yakin kalau pria ini terinfeksi virus corona dari turin Wuhan yang datang ke Jepang.

Selebihnya, kasus virus corona lainnya di Jepang dialami oleh orang-orang yang baru saja melakukan perjalanan ke China dalam waktu dekat.

Karena itu, Jepang selalu melakukan pemeriksaan kesehatan para pelancong yang baru tiba dari China. Pemerintah juga berencana mengirimkan pesawat ke Wuhan untuk mengevakuasi warga negara Jepang yang terjebak di tempat wabah virus corona.

Skrining Virus Corona. (Shutterstock)

Pesawat kiriman itu diperkirakan membawa sekitar 200 warga negara Jepang dari 650 orang yang memohon dipulangkan.

Sampai sekarang, total sebanyak 106 orang dilaporkan positif terinfeksi virus corona secara global dan lebih dari 4.000 orang meninggal dunia akibat virus Wuhan ini.

BACA SELANJUTNYA

Hati-hati, 7 Perubahan ini Pada Kuku Bisa Jadi Gejala Virus Corona Covid-19