Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Seorang remaja berusia 18 tahun di India meninggal dunia diduga akibat konsumsi daging babi yang kurang matang.
Melansir dari worldofbuzz, seorang anak lelaki dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami kejang tonik klonik dan hilang kesadaran.
Kejang ini biasanya berlangsung sekitar satu hingga tiga menit karena pelepasan muatan listrik yang memengaruhi seluruh otak dan menyebabkan orang tersebut hilang kesadaran.
Di rumah sakit, orang tua remaja yang tak diketahui identitasnya itu mengatakan, bocah tersebut mengeluh menderita sakit di daerah pangkal paha selama seminggu terakhir.
Baca Juga
Setelah pemeriksaan fisik, dokter menemukan rasa lembut di testis kanan dan pembengkakan di mata kanannya juga.
Mereka memutuskan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Pemindaian MRI menunjukkan bahwa ada masalah di seluruh otaknya termasuk lesi di batang otak dan kista di otak kecil dan korteks otak.
Kerusakan otak ini bisa mengancam jiwa karena disebabkan oleh larva parasit yang disebut sistiserkosis.
Sistiserkosis disebabkan oleh cacing pita babi Taenia solium yang dapat ditemukan pada daging babi yang kurang matang.
Ketika larva hidup di dalam tubuh, ini dapat menyebabkan penumpukan di otot-otot sistem saraf pusat, kulit dan mata hingga sistiserkosis terjadi, yang merupakan bentuk penyakit paling parah.
Tes serum mengonfirmasi bahwa remaja tersebut telah mengidap infeksi dan tim medis mulai mengobatinya dengan deksametason steroid anti-inflamasi dan obat-obatan anti-epilepsi.
Obat antiparasit tidak diberikan karena ini dapat menyebabkan kista di otaknya semakin memburuk.
Sayangnya, setelah dua minggu dirawat di rumah sakit, remaja itu meninggal dunia.
Terkini
- Parto Patrio sampai Operasi, Ketahui 5 Gejala Awal Batu Ginjal sebelum Semakin Parah
- Prabowo Subianto Ngaku Suka Makan Burger King, Ketahui Bahaya Konsumsi Junk Food pada Lansia
- Dialami oleh Atta Halilintar, Ini 4 Gejala Hernia yang Harus Diketahui Pria
- Mengenal Sindrom Tourette yang Dialami Tora Sudiro, Ini Gejalanya
- Tips Mencegah Batu Saluran Kemih dan Pembesaran Prostat, Pria Perlu Tahu
- Inilah Alasan Pria Mudah Mengantuk Setelah Berhubungan Seks, Terlalu Enak?
- Trombosit Atta Halilintar Turun Sampai 49, HIndari Makanan dan Minuman Ini!
- Trombosit Atta Halilintar Turun Karena Demam Berdarah, Cobalah Konsumsi 5 Makanan Ini!
- Pria Ini Bisa Alami Ereksi 100 Kali Sehari, Bahkan Saat Tidur dan Bangun Tidur!
- Kasus Pertama, Pria Ini Terinfeksi Covid-19, Cacar Monyet dan HIV Bersamaan!
Berita Terkait
-
Virus Nipah Renggut Satu Nyawa Anak Remaja di India, Kenali Gejalanya!
-
Sudah Vaksin Covid-19, Sepertiga Pasien Virus Corona Tetap Meninggal
-
Waspadai Gangren dan Gangguan Pendengaran, Gejala Varian Virus Corona India
-
Vaksin Moderna Ampuh Lawan Varian Baru Virus Corona India, Ini Kata Ilmuwan
-
Varian Baru Virus Corona India Lebih Berisiko pada Anak-anak
-
Studi: Vaksin AstraZeneca 97 Persen Efektif Lawan Varian Virus Corona India
-
Infeksi Jamur Hitam pada Pasien Covid-19, Seperti Apa Itu?
-
Dokter India: 40 Pasien Virus Corona dan Diabetes Alami Infeksi Jamur Hitam
-
Vaksin Pfizer dan Moderna Bisa Lawan Varian Baru Virus Corona India
-
Infeksi Jamur Langka Mewabah di India di Tengah Krisis Virus Corona