Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Penyakit jantung merupakan penyebab utama kematian di seluruh dunia, bertanggung jawab atas sekitar 9 juta kematian per tahun. Namun, perubahan gaya hidup dapat mencegahnya.
Umumnya, ahli akan merekomendasikan pola makan yang rendah lemak jenuh. Sebagai gantinya, pasien penyakit jantung akan mengonsumsi lemak tak jenuh ganda, yang dianggap lebih sehat.
Namun, sebuah riset oleh Universitas Cambridge menunjukkan alih-alih hanya memerhatikan jumlah lemak jenuh yang dikonsumsi, harus juga dilihat sumber makanannya.
Riset ini menemukan orang yang banyak makan lemak jenuh dari daging merah dan mentega lebih mungkin mengembangkan penyakit jantung.
Baca Juga
Sementara lemak jenuh yang berasal dari keju, yoghurt dan ikan memiliki risiko penyakit jantung yang rendah.
Temuan ini sejalan dengan penelitian sebelumnya tentang hubungan antara makanan tersebut dengan penyakit jantung, lapor The Conversation.
Jadi, temuan ini menunjukkan bahwa hubungan antara penyakit jantung dan lemak jenuh bergantung pada sumber makanannya.
"Satu peringatan dari penelitian kami adalah bahwa ini didasarkan pada pengamatan hubungan antara pola makan dan kesehatan. Dengan demikian, ini tidak dapat membuktikan sebab serta akibat," ujar peneliti Marinka Steur.
Namun, melakukan uji coba terkontrol secara acak, di mana peserta akan diberi pola makan tertentu untuk dijalani selama bertahun-tahun, mungkin tidak praktis.
Terkini
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
- Simvastatin Jadi Obat Andalan Penderita Kolesterol saat Lebaran, Ketahui Aturan Minumnya
Berita Terkait
-
Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
-
Gigi Berlubang Tak Boleh Disepelekan, Dokter Ingatkan Hal Ini
-
Jarang Tertawa Bisa Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung, Ini Sebabnya!
-
Duduk Lebih dari 8 Jam Sehari Tingkatkan Risiko Sakit Jantung, Ayo Perbanyak Gerak
-
Pernah Lihat Orang Meninggal dalam Posisi Tidur? Ini Kata Dokter!
-
Angka Kematian Covid-19 Terendah di Dunia, Begini 5 Strategi Jepang Mengatasinya
-
Awas, Ini 5 Kondisi yang Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung
-
Ahli Sebut Minum Kopi Justru Turunkan Risiko Penyakit Jantung dan Kanker, Kok Bisa?
-
6 Manfaat Makan Jamur, Salah Satunya Melindungi dari Penyakit Jantung
-
Terlalu Lama Duduk Menonton TV Bisa Sebabkan Penyakit Jantung, Ini Alasanya!