Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Aplikasi konferensi video seperti Zoom atau yang lainnya seolah menjadi 'makanan' sehari-hari setelah banyak perusahaan menetapkan work from home atau WFH.
Apabila Anda mulai merasa bermasalah dengan citra diri Anda setelah terus menerus menatap diri sendiri melalui panggilan konferensi video mungkin Anda mengalami Zoom dysmorphia.
"Aku khawatir dengan waktu yang mereka habiskan di depan kamera berdampak negatif pada persepsi mereka terhadap diri sendiri," cemas dokter kulit dan profesor Harvard Medical School, Dr. Shadi Kourosh.
Selama pandemi, Kourosh telah mendapat peningkatan janji temu dengan pasien yang mengalami masalah penampilan.
Baca Juga
Kourosh mengaku terkejut ketika pada awal pandemi banyak orang berkonsultasi ingin melakukan bedah kosmetik wajah, seperti operasi hidung dan menghaluskan kerutan dahi.
"Orang-orang memaksa ingin melakukan bedah kosmetik, padahal itu tidak perlu. Mereka mengeluh kulit wajah dan leher mengendur. Kami bertanya-tanya apakah itu karena mereka sering melihat diri sendiri dari sudut aneh ketika mereka melihat ke bawah?" duganya, dilansir The Guardian.
Kourosh menyamakan bagaimana orang-orang melihat diri mereka sendiri selama konferensi video dengan saat mereka bercermin.
"Mereka tidak melihat cerminan diri sendiri. Mereka tidak menyadari bahwa itu adalah cermin yang terdistorsi," sambungnya. Ada faktor seperti sudut dan seberapa dekat jarak kamera ke wajah bisa menutupi penampilan asli seseorang.
"Mengalami Zoom dysmorphia itu tidak sadar. Orang-orang tidak tahu bahwa distorsi yang terjadi akibat pengambilan angle mereka," imbuh Kourosh.
Menurut Kourosh, lama-kelamaan fenomena ini akan memengaruhi kesehatan mental banyak orang.
"Selain melihat diri mereka sendiri selama panggilan konferensi video, orang-orang hidup dalam isolasi, menghabiskan waktu luang melihat gambar orang lain yang sangat terdistorsi di media sosial. Aku yakin ini masalah kesehatan mental," tandasnya.
Tag
Terkini
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
Berita Terkait
-
Media Sosial Punya Dampak Negatif, Terutama pada Gadis yang Perfeksionis
-
Boneka Barbie yang Sangat Kurus Bisa Merusak Citra Diri Anak Perempuan
-
Simak! Ini 4 Alasan Kenapa Work From Home Terasa Lebih Melelahkan
-
3 Tips dari Ahli Fisioterapi agar Tetap Sehat selama Work From Home
-
10 Tips agar Terhindar dari Sakit Punggung saat Work From Home
-
Tetap Fokus! Ini 6 Tips Membangun Konsentrasi saat WFH
-
Meeting Online Terasa Lebih Melelahkan? Begini Penjelasan Pakar
-
Suasana Lockdown di Italia, Ternyata Warga Masih Bisa Pesan Antar Makanan
-
Hari Perempuan Internasional 2019, Ayo Stop Body Shaming!