Senin, 29 April 2024
Shevinna Putti Anggraeni : Senin, 06 September 2021 | 21:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Himedik.com - Kolesterol tinggi terjadi ketika terlalu banyak zat lemak di dalam darah yang menyebabkan penyumbatan di pembuluh darah.

Padahal, pembuluh darah yang tersumbat bisa meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke karena membatasi suplai darah ke jantung dan seluruh tubuh.

Tak selalu mudah untuk mengetahui diri Anda memiliki kolesterol tinggi atau tidak. Sebab, kolesterol tinggi seringkali tidak menunjukkan gejala yang jelas.

Tapi, ada beberapa tanda peringatan tersembunyi yang harus dipertimbangkan untuk memeriksakan kadar kolesterol Anda. Anda yang berisiko mengalami kolesterol tinggi bisa memiliki bercak kuning pada kulit di sekitar mata.

Beberapa pasien dengan kolesterol tinggi memiliki bercak kuning yang tidak biasa di sekitar mata atau hidung. Bercak kulit ini dikenal sebagai xanthelasma akibat penumpukan kolesterol di bawah kulit.

Ilustrasi kolesterol tinggi. (Shutterstock)

Sebenarnya, tak semua orang dengan kolesterol tinggi akan mengembangkan kondisi tersebut. Tapi, gejala ini akan semakin terlihat dari waktu ke waktu.

Beberapa orang mungkin akan memiliki bercak kuning yang bertekstur rata atau kasar ini di sekitar mata atau dekat hidung.

"Beberapa gejala umum kolesterol tinggi bisa mengubah tampilan mata atau area di sekitar mata. Gejala mata paling umum terkait dengan kolesterol tinggi adalah xanthelasma, bercak kekuningan yang datar atau agak menonjol di sekitar mata atau hidung," kata ahli dikutip dari Express.

Tapi, perlu dipahami bahwa gejala ini tidak akan mempengaruhi penglihatan Anda. Meskipun bisa dipastikan bahwa sekitar setengah orang yang mengalami xanthelasma memiliki kolesterol tinggi.

Anda juga bisa berisiko terkena kolesterol tinggi, jika memiliki lingkaran abu-abu pucat di sekitar bagian hitam mata. Kondisi ini dikenal sebagai arcus senilis.

Pada awalnya, arcus senilis mungkin hanya muncul di bagian atas dan bawah mata. Tapi, kondisi ini bisa tumbuh dan membentuk cincin penuh di sekitar kornea seiring waktu.

Sementara itu, kolesterol tinggi bisa disebabkan banyak faktor, termasuk konsumsi makanan berlemak dan kurang olahraga. Bahkan obesitas, kebiasaan merokok dan minum alkohol juga bisa meningkatkan kolesterol.

BACA SELANJUTNYA

Nastusha Alami Rabun Dekat, Ini Lho Dampaknya Pada Tumbuh Kembang Anak!