Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Beberapa negara mengalami rekor baru peningkatan kasus harian virus corona Covid-19. Di Asia, lonjakan itu salah satunya terjadi di Korea Selatan. Negeri ginseng tersebut melaporkan lebih dari 500 kasus baru infeksi Covid-19.
Menteri Kesehatan Korea Sepatan Park Neung-hoo mengatakan itu adalah pertama kalinya infeksi baru melebihi 500 sejak 6 Maret, ketika kasus pertama ditemukan di Korea.
Pemerintah setempat memberlakukan kembali aturan jarak sosial yang ketat di ibu kota Seoul dan daerah sekitarnya mulai minggu ini sejak angka harian mulai tembus di atas 300 kasus pada pekan lalu.
Kementerian kesehatan Korsel juga telah memperingatkan bahwa gelombang pandemi Covid-19 saat ini mungkin lebih sulit untuk dikendalikan daripada infeksi sebelumnya. Sebab sebagian besar gelombang kedua terjadi di kantor, sekolah, gym, dan pertemuan kecil di komunitas umum yang lebih luas di sekitar Seoul.
Baca Juga
Park menyebut tingkat pasien yang dikonfirmasi positif Covid-19 dengan rata-rata berusia 20 hingga 30-an melonjak jadi 28 persen dari total kasus selama sebulan terakhir.
"Kami berada dalam situasi di mana tidak aneh sama sekali jika ada yang tertular virus dalam kehidupan sehari-hari," kata Park dikutip dari Chanel News Asia.
Korea Selatan tercatat memiliki jumlah kasus Covid-19 ada 31.735 infeksi dan 513 kematian. Sebanyak 26.825 kasus di antaranya telah dinyatakan sembuh, sehingga kasus aktif 4.397 infeksi, data dari situs worldometers.info.
Selain Korea Selatan, Indonesia juga jadi negara Asia yang mengalami rekor baru pada penambahan kasus Covid-19. Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan terjadi penambahan kasus baru sebanyak 5.534 selama 24 jam kemarin.
Hingga saat ini jumlah kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 511.836 infeksi, terbanyak keempat di Asia. Sementara angka kematian akibat infeksi virus corona ada 16.225 jiwa dan sembuh 429.807 orang. Sehingga kasus aktif Covid-19 saat ini sebanyak 65.804 orang. Selain kasus aktif, pemerintah juga mencatat ada 65.438 orang yang sekarang berstatus suspek.
Terkini
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
- Simvastatin Jadi Obat Andalan Penderita Kolesterol saat Lebaran, Ketahui Aturan Minumnya
Berita Terkait
-
Wacana Vaksin Booster ke-2 Berbayar, Seginikah Biayanya?
-
Wacana Vaksin Booster ke-2 Berbayar, Seginikah Biayanya?
-
Kasus Pertama, Pria Ini Terinfeksi Covid-19, Cacar Monyet dan HIV Bersamaan!
-
Curhatan Pasien Cacar Monyet tentang Gejala yang Dialami: Sangat Menyakitkan
-
Infeksi Cacar Monyet 100 Kali Lebih Menyakitkan Daripada Covid-19, Ini Pengakuan Penyintas!
-
Ilmuwan Bikin Perman Karet yang Bisa Memerangkap Virus Corona di Mulut
-
Ilmuwan Akhirnya Menemukan Sumber Pertama Pandemi Covid-19, Benar di Wuhan?
-
Baik Divaksin atau Tidak, Covid-19 Bisa Menginfeksi Ulang Secara Cepat
-
Jangan Lengah, WHO Ingatkan Pandemi Covid-19 Masih Darurat Kesehatan Global!
-
Kontrol Dampak Gejala Long Covid-19, Konsumsi 5 Jenis Makanan Ini!