Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Beberapa pakar menduga asma akan memperparah Covid-19 jika penderitanya terinfeksi virus corona.
Bahkan, dalam pedoman baru Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS pun tertulis bahwa penderita asma dapat mengalami Covid-19 parah apabila terinfeksi virus corona. Namun, sebuah penelitian baru menunjukkan hasil sebaliknya.
Dilansir dari Medical News Today, dalam tinjauan studi oleh University of Colorado di Denver, mereka tidak menemukan bukti peningkatan prevalensi asma di antara pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit, dibandingkan dengan prevalensi di masyarakat.
Selain itu, peneliti mengatakan penderita asma yang dirawat karena Covid-19 tidak lebih mungkin untuk diintubasi daripada pasien lain.
Baca Juga
Intubasi merupakan prosedur medis yang memasukkan tabung sebagai alat bantu pernapasan ke dalam tenggorokan.
"CDC menempatkan penderita asma pada risiko tinggi terkena Covid-19 dan dirawat di rumah sakit. Namun, banyak penelitian internasioal menunjukkan jumlah (penderita asma) rendah di antara pasien Covid-19. Temuan ini menantang asumsi tentang asma sebagai faktor risiko (Covid-19 parah)," kata penulis studi Dr. Fernando Holguin.
Dalam surat penelitian yang terbit di Annals of the American Thoracic Society, penulis mencatat bahwa meski ada kekhawatiran tentang morbiditas (penyakit penyerta) dan mortalitas (jumlah kematian) yang sangat tinggi untuk penderita asma, data yang tersaji di studi tersebut dan di penelitian yang lain menunjukkan bukti yang sedikit.
"Data yang disajikan di sini dan di tempat lain menunjukkan bukti minimal dari hubungan yang signifikan secara klinis," sambung peneliti.
Terkini
- Dialami Dhanar Jabro sebelum Meninggal, Ketahui Apa Saja Gejala Asam Lambung
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
Berita Terkait
-
4 Rincian Pengobatan Asma pada Anak, Orangtua Perlu Tahu!
-
Wacana Vaksin Booster ke-2 Berbayar, Seginikah Biayanya?
-
Wacana Vaksin Booster ke-2 Berbayar, Seginikah Biayanya?
-
Kasus Pertama, Pria Ini Terinfeksi Covid-19, Cacar Monyet dan HIV Bersamaan!
-
Peneliti Temukan Inovasi Baru untuk Pengobatan Jangka Panjang Asma
-
Curhatan Pasien Cacar Monyet tentang Gejala yang Dialami: Sangat Menyakitkan
-
Infeksi Cacar Monyet 100 Kali Lebih Menyakitkan Daripada Covid-19, Ini Pengakuan Penyintas!
-
Ilmuwan Bikin Perman Karet yang Bisa Memerangkap Virus Corona di Mulut
-
Ilmuwan Akhirnya Menemukan Sumber Pertama Pandemi Covid-19, Benar di Wuhan?
-
Baik Divaksin atau Tidak, Covid-19 Bisa Menginfeksi Ulang Secara Cepat