Minggu, 05 Mei 2024
Yasinta Rahmawati | Fita Nofiana : Minggu, 13 September 2020 | 11:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Himedik.com - Dengan alasan kebersihan, banyak orang yang masih jongkok di kloset duduk, padahal berefek pada kesehatan. Padahal jongkok di kloset duduk bisaa berbahaya untuk kesehatan tubuh. 

Bebeda dengan di kloset jongkok, posisi jongkok di kloset duduk akan membuat otot Anda tidak releks. 

"Saat Anda tidak sepenuhnya duduk, otot Anda tidak sepenuhnya rileks," kata Carol Figuers, PT, EdD, profesor Fakultas Kedokteran Universitas Duke seperti yang dikutip dari Healthline

"Agar kandung kemih benar-benar kosong, otot dasar panggul harus relaks," imbuhnya. 

Melansir dari Healthline, berjongkok di kloset duduk membuat setidakya sebanyak 30 hingga 40 persen dasar panggul Anda tegang. "Saat Anda berdiri kembali, Anda masih akan memiliki sedikit urine tersisa di sana karena otot tidak sepenuhnya rileks," jelas Figuers.

"Saat kencing masih tertinggal di dalam kandung kemih, Anda berisiko tak sengaja mengeluarkan air kencing saat melompat, batuk, tertawa, atau bersin," imbuhnya,

Ilustrasi. (Sumber: shutterstock)


Selain itu, urin yang tertinggal bisa  mengiritasi bagian dalam kandung kemih. Menurut Figuers, kondisi tersebut akan membuat Anda merasa ingin kencing lebih sering atau kencing tiba-tiba yang tak tertahankan. 

"Tidak ada yang mau duduk di toilet yang jorok," kata Figuers. Oleh karena itu, ia merekomendasikan untuk melapisi dudukan toilet dengan tisu. Namun, Anda mungkin tidak perlu melakukan hal tersebut karena sangat kecil kemungkinannya seseorang mengalami masalah kesehatan atau menangkap bakteri tertentu pada dudukan toilet. 

Menurut Healthline, Anda hanya cukup membersihkan sebelum menggunakannya. 

BACA SELANJUTNYA

Tak Pakai Masker saat di Toilet Tingkatkan Risiko Penularan Virus Corona