Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Banyak yang mengatakan bahwa tersenyum adalah cara terbaik untuk mengawali hari. Ternyata saran ini ada benarnya.
Studi menunjukkan, tersenyum dapat mengangkat suasana hati seseorang, menurunkan stres, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan bahkan mungkin dapat memperpanjang hidup.
Dr Isha Gupta, ahli saraf dari IGEA Brain and Spine, menjelaskan senyuman memacu reaksi kimia di otak, melepaskan hormon tertentu, termasuk dopamin dan serotonin.
“Dopamin meningkatkan perasaan bahagia kita. Pelepasan serotonin dikaitkan dengan berkurangnya stres. Tingkat serotonin yang rendah dikaitkan dengan depresi dan agresi,” kata Dr Gupta.
Baca Juga
"Kadar dopamin yang rendah juga dikaitkan dengan depresi," sambungnya melansir NBC News.
Dengan kata lain, tersenyum dapat 'menipu' otak untuk meyakini bahwa Anda bahagia, kemudian dapat memacu perasaan bahagia yang sebenarnya.
Seorang ahli otolaringologi asal Los Angeles, Murray Grossan, yang mempelajari ilmu psikoneuroimunologi (studi tentang bagaimana otak terhubung ke sistem kekebalan), mengatakan depresi melemahkan kekebalan tubuh, sementara kebahagiaan justru meningkatkan daya tahan tubuh.
"Hebatnya adalah hanya dengan tindakan seperti tersenyum dapat membuat perbedaan dalam membangun kekebalan tubuh Anda," kata Grossan.
"Ketika Anda tersenyum, otak melihat aktivitas otot dan menganggap bahwa humor sedang terjadi," sambungnya.
Para peneliti di Universitas Kansas juga pernah menerbitkan temuan bahwa tersenyum membantu mengurangi respon tubuh terhadap stres dan menurunkan detak jantung dalam situasi tegang.
Sedangkan beberapa penelitian lain mengaitkan tersenyum dengan tekanan darah rendah dan menunjukkan bahwa tersenyum mengarah pada umur panjang.
Terkini
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
Berita Terkait
-
Studi: Perbanyak Konsumsi Sayur Bikin Lebih Bahagia
-
Paparan Sinar Matahari Bisa Bikin Mood Lebih Baik, Ini Alasannya
-
Suasana Hati Sedang Buruk? Coba Lakukan Lima Hal Berikut
-
7 Gejala Menopause yang Perlu Wanita Tahu
-
Studi: Pasien Gangguan Kejiwaan Berisiko Kena Covid-19 Parah dan Kematian
-
Kunci Pasangan Bahagia, Saling Punya Kuasa dalam Hubungan
-
Demi Jaga Keharmonisan, Berapa Kali Anda Harus Berhubungan Seks?
-
Picu Rasa Bahagia, Konsumsi 5 Makanan Berikut saat Bersedih
-
Kunci Atasi Ketakutan akan Jarum Suntik saat Vaksin Covid-19: Tersenyum
-
Jangan Bangun Kesiangan, Cuaca di Pagi Hari Bisa Pengaruhi Mood Bekerja