Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Agung Hercules yang saat ini sedang dirawat di RSUD Kota Tangerang, Banten karena mengidap tumor otak jenis Glioblastoma. Tumor ganas yang diderita Agung Hercules ini sudah stadium 4.
Sejak mengidap kanker ini, penampilan Agung berubah 180 derajat. Agung yang dulunya kekar berotot sekarang terlihat jauh lebih kurus. Menurut Jeremy Tety, penyakit ini sudah diidap Agung sejak lebih dari setahun yang lalu.
"Setelah melihat langsung kondisinya mas Agung ya enggak nyangka ternyata sakitnya sudah lama. Sudah lebih dari satu tahun katanya," ujar Jeremy Tety, seusai menjenguk pada Senin (17/6/2016).
Jeremy juga menyebutkan pada bagian kepala Agung sudah banyak bekas jahitan.
Baca Juga
-
Fakta tentang Tumor Otak Seperti yang Diidap Agung Hercules
-
Benjolan di Otak Wanita Ini Dikira Tumor, Ternyata Cacing Pita
-
Dianggap Masih dalam Masa Puber, Remaja Ini Justru Alami Tumor Otak
-
Pulang dari Disney World, Bocah Ini Didiagnosis Tumor Otak Ganas
-
Ibu Pergi, Bocah 12 Tahun Rawat Ayah Derita Tumor Otak Seorang Diri
"Terus kondisi di kepala dan segala macam ternyata sudah banyak bekas jahitan, sudah pasang selang di kepala," sambungnya lagi.
Tumor Glioblastoma ini memang dikenal sebagai kanker yang tumbuh cepat dan agresif yang terbentuk di jaringan pendukung otak.
Tumor otak yang bersifat kanker ini umumnya menyerang orang dewasa.
Selain orang dewasa, ada faktor lain yang memungkinkan seseorang berisiko mengembangkan tumor otak, melansir Mayo Clinic.
1. Usia
Risiko seseorang terkena tumor otak meningkat seiring bertambahnya usia. Gliobastoma atau glioma umumnya terjadi pada orang dewasa antara usia 45 dan 65 tahun.
Tetapi, tumor otak dapat terjadi pada usia berapa pun. Jenis glioma tertentu, seperti ependymoma dan astrocytoma pilocytic, lebih sering terjadi pada anak-anak dan dewasa muda.
2. Paparan radiasi
Orang yang telah terpapar jenis radiasi yang disebut radiasi pengion memiliki risiko lebih tinggi terkena tumor otak.
Contoh radiasi pengion termasuk terapi radiasi yang digunakan untuk mengobati kanker dan paparan radiasi yang disebabkan oleh bom atom.
3. Riwayat keluarga glioma
Jarang terjadi glioma dalam keluarga. Tetapi memiliki riwayat keluarga glioma dapat menggandakan risiko mengembangkannya. Beberapa gen secara lemah dikaitkan dengan glioma, tetapi studi lebih lanjut diperlukan untuk mengonfirmasi hubungan antara variasi genetik ini dan tumor otak.
Terkini
- 5 Masalah di Area Mulut Bisa Jadi Tanda Gejala Diabetes, Apa Saja?
- Dialami Dhanar Jabro sebelum Meninggal, Ketahui Apa Saja Gejala Asam Lambung
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
Berita Terkait
-
Ternyata Ini Alasan Tumor Otak Glioblastoma Mematikan dan Sulit Diobati
-
Obat Anti-malaria Digabungkan dengan Pengobatan Kanker Otak, Efektifkah?
-
Mark Ruffalo Sempat Alami Neuroma Akustik, Membuat Separuh Wajahnya Lumpuh
-
Hari Kanker Sedunia, 4 Jenis Kanker Ini Umum Menyerang Anak-Anak
-
Kaleidoskop Kesehatan 2019: Deretan Kasus Tumor dari Jinak hingga Langka
-
Wanita Ini Derita Tumor Otak Raksasa, Gejalanya Berupa Serangan Panik!
-
Awalnya Merasa Sering Cium Bau Roti Bakar, Wanita Ini Ternyata Kena Tumor
-
Pilu Kisah Wanita yang Divonis Glioblastoma: Aku Baru Saja Bertunangan
-
Agung Hercules Meninggal karena Glioblastoma, Waspadai Gejala Penyakitnya!
-
Terungkap Kondisi Terbaru Agung Hercules, Simak Cerita Istrinya!