Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Seorang bocah empat tahun didiagnosis astrositoma anaplastik, tumor otak ganas yang langka, setelah ia dan keluarganya pulang dari Disney World.
Tim medis mengatakan Lena Tietjen, bocah dari New Jersey hanya memiliki beberapa minggu untuk hidup dengan kondisi yang ia alami.
Kondisinya diklasifikasikan sebagai glioblastoma tingkat 4. Itu adalah salah satu bentuk kanker otak yang paling agresif dan ganas.
Melansir dari Inside Edition, ibunya, Erin Tietjen, mengatakan, ''Dia tersenyum, dia masih bahagia, dia masih berjuang, dan itulah yang benar-benar kita syukuri.''
Baca Juga
Dia dan suaminya menjelaskan mereka percaya putri mereka dapat bertahan pada hari-hari terakhirnya ketika keluarga mereka melakukan perjalanan ke Disney World untuk memenuhi harapan sang buah hati.
Mereka sedang dalam perjalanan ke bandara dan menuju rumah ketika Lena sakit sehingga dia tidak bisa terbang.
Lena dilarikan ke Rumah Sakit Anak Arnold Palmer, di mana Dr. Samer Elbabaa menyelamatkan hidupnya dengan operasi berisiko.
Operasi berjalan sukses. Penglihatannya juga telah membaik dan pemindaian lebih lanjut menunjukkan bahwa Dr. Samer mampu menghilangkan 90 persen tumornya.
''Mereka menyelamatkan hidupnya,'' kata ayah Lena, Matt. ''Mereka memberi kami kesempatan untuk bangun dan melihat kedua anak kami membuka hadiah Natal.''
Ibunya menjelaskan walaupun kondisi Lena masih belum terlalu baik, operasi ini dapat memberinya kesempatan untuk bertahan hidup.
Perjuangan melawan tumor otak ganas terus berlanjut. Dia sekarang memiliki kesempatan untuk menjalani uji radiasi dan klinis. Terapi fisik lebih lanjut juga membantunya melakukan hal-hal lain yang dapat dilakukan oleh anak berusia 4 tahun.
''Dr. Elbabaa, kupikir dia mungkin benar-benar seorang malaikat,'' kata Erin. ''Aku benar-benar berpikir bahwa mukjizat Natal adalah kita bertemu dengannya.''
Terkini
- 5 Tips Menjaga Kesehatan Anak ala Tasya Kamila, Bisa Ditiru Moms!
- Bayi Menangis Tak Selalu karena ASI Kurang, Jangan Buru-Buru Kasih Sufor
- Orangtua Jangan Sepelekan Susah Makan pada Anak, Bisa Pengaruhi Respons Imun Lho
- 4 Manfaat Minyak Telon untuk Anak, Tak Cuma Meredakan Perut Kembung
- Dokter Ungkap Bahaya Anak Makan Sambil Nonton TV, Orangtua Perlu Tahu
- Trik Biar Anak Mau ke Dokter Tanpa Rewel, Ini Caranya
- 4 Rincian Pengobatan Asma pada Anak, Orangtua Perlu Tahu!
- STUNTING: Ciri-ciri, Penyebab dan Pencegahan
- Kasus Campak Mewabah Lagi, Orangtua Perlu Lakukan 5 Hal ini untuk Pencegahan
- 4 Tips Jadikan Anak Sehat dan Aktif, Salah Satunya Beri Multivitamin
Berita Terkait
-
Ternyata Ini Alasan Tumor Otak Glioblastoma Mematikan dan Sulit Diobati
-
Mark Ruffalo Sempat Alami Neuroma Akustik, Membuat Separuh Wajahnya Lumpuh
-
Hari Kanker Sedunia, 4 Jenis Kanker Ini Umum Menyerang Anak-Anak
-
Kaleidoskop Kesehatan 2019: Deretan Kasus Tumor dari Jinak hingga Langka
-
Wanita Ini Derita Tumor Otak Raksasa, Gejalanya Berupa Serangan Panik!
-
Awalnya Merasa Sering Cium Bau Roti Bakar, Wanita Ini Ternyata Kena Tumor
-
Agung Hercules Meninggal karena Glioblastoma, Waspadai Gejala Penyakitnya!
-
Tumor Otak Orang Dewasa dan Anak-anak Berbeda, Ini Penjelasannya!
-
Kepalanya Miring Sebelah, Anak Ini Ternyata Alami Tumor Otak
-
Kanker Otak Glioblastoma Sangat Agresif, Peluang Hidup Orang Dewasa Kecil!