Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Seniman senior Butet Kertaradjasa ambruk karena serangan jantung di tengah pentas. Peristiwa itu terjadi saat ia berperan sebagai Semar dalam pentas bertajuk "Kanjeng Sepuh".
Sang penulis, Agus Noor, menceritakan kronologinya di Instagram, Sabtu (23/3/2019) kemarin. Menurut keterangannya, pada menit ke-60, Butet Kertaradjasa pingsan dengan kondisi tubuh yang lemas dan dingin.
''Dokter yang merawatnya kemudian menjelaskan: jantungnya kumat, enzim di jantungnya naik 100x lipat,'' ungkap Agus Noor.
Setelah diatasai paramedis hingga akhirnya sadar kembali dan mulai bisa bicara, Butet Kertaradjasa bersikeras untuk melanjutkan penampilannya dalam adegan penutup.
Baca Juga
''Semua sudah diantisipasi: adegan ending, di mana Butet harusnya muncul, diubah. Tapi detik-detik menjelang adegan akhir itu: Butet bersikeras muncul ke panggung. Saya tak yakin. 'Biarlah saya menuntaskan kewajiban saya dengan terhormat malam ini.' Begitu ia berkata,'' tulis Agus Noor.
Butet Kertaradjasa malah menanggapinya dengan tertawa. ''Maka, saya pun membiarkannya muncul menutup adegan terakhir, saat Semar mengungkap rahasia kebenaran,'' lanjut Agus Noor.
Namun, di luar dugaan, menurut Agus Noor, penampilan Butet Kertaradjasa sama sekali tak memperlihatkan kalau dirinya baru saja siuman. Setelah itu, Butet dibawa ke rumah sakit dan hingga kini masih dirawat di sana.
Berdasarkan keterangan Heart.org, beberapa kasus serangan jantung memang terjadi secara mendadak dan intens. Namun sebenarnya gejala serangan jantung kebanyakan muncul secara perlahan, dengan rasa sakit ringan atau tidak nyaman.
Berikut ini sejumlah gejala umum yang biasanya mengawali serangan jantung:
1. Rasa tak nyaman di dada
Sebagian besar serangan jantung terjadi dengan rasa tak nyaman di bagian tengah dada, yang berlangsung lebih dari beberapa menit, atau mungkin hilang dan kemudian kembali. Gejala ini ini bisa terasa seperti tekanan yang tidak nyaman, meremas, sesak, atau sakit.
2. Ketidaknyamanan di bagian tubuh atas lainnya
Gejalanya bisa berupa rasa sakit atau tidak nyaman pada salah satu atau kedua lengan, punggung, leher, rahang, atau perut.
3. Sesak napas
Sesak napas ini bisa disertai atau tanpa ketidaknyamanan di dada.
4. Tanda-tanda lainnya
Tanda-tanda lain yang mungkin terjadi termasuk berkeringat dingin, mual, atau pusing.
Segera hubungi nomor telepon darurat jika Anda atau kerabat Anda mengalami tanda-tanda tersebut.
Tag
Terkini
- Dialami Dhanar Jabro sebelum Meninggal, Ketahui Apa Saja Gejala Asam Lambung
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
Berita Terkait
-
Rima Melati Sempat Alami Gagal Jantung, Ini Bedanya dengan Serangan Jantung!
-
Bukan Menyehatkan, Studi Baru: Lari Meningkatkan Risiko Serangan Jantung pada Pria
-
Hati-hati, Kebiasaan Duduk Berjam-jam Tingkatkan Risiko Serangan Jantung, Ini Sebabnya!
-
Viral Wanita Asal India Meninggal Dunia Saat Berolahraga di Gym, Apa Penyebabnya?
-
Cek Risiko Alami Serangan Jantung Lewat Mata, Begini Caranya!
-
Serangan Jantung Senyap Perlu Diwaspadai, Gejalanya Sangat Ringan!
-
Jarang Disadari, Risiko Penyakit Jantung Bisa Muncul karena Kebiasaan Ini
-
Daun Seledri Punya Manfaat untuk Penderita Kolesterol, Begini Caranya
-
Tak Melulu Nyeri Dada, Kenali Tanda Serangan Jantung yang Perlu Diwaspadai!
-
Penyakit Gusi Terkait dengan Serangan Jantung, Ini Kata Studi