Jum'at, 03 Mei 2024
Vika Widiastuti | Dwi Citra Permatasari Sunoto : Rabu, 30 Januari 2019 | 07:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Himedik.com - Pete Davidson telah menjadi sorotan banyak orang, setelah hubungannya dengan Ariana Grande diketahui publik dan harus berakhir. Bahkan karena hal itu ia berhenti bermain Instagram.

Dalam sebuah wawancara Variety's Studio di Utah, mantan kekasih penyanyi kenamaan Ariana Grande, Pete Davidson, kenang masa rehabilitasi di sana. Sambil mengangkat sebotol bir, ia mengatakan bahwa sangat menyenangkan berada di Utah.

"Aku suka Park City, Utah, karena terakhir kali di sini, aku berada di rehabilitasi. Sangat menyenangkan berada di sisi yang lain," ungkap Davidson tentang perawatannya di pusat perawatan Cirque Lodge sekitar empat tahun lalu seperti dikutip dari Page Six, Selasa (29/01/19).

"Itu berbicara betapa takjubnya sebuah fasilitas rehabilitasimu."

Pete Davidson. (Instagram/petedavidsonoriginal)

Meski masa rehabilitasi itu telah berakhir, Pete nampaknya memang sedikit mengalami gangguan dengan psikologisnya. Pasalnya 2017 silam, Pete didiagnosis mengidap Borderline Personality Disorder (BPD).

Dilansir dari Suara, BPD yang juga disebut sebagai Emotionally Unstable Personality Disorder (EUPD) atau gangguan kepribadian emosional yang tidak stabil merupakan pola perilaku abnormal jangka panjang yang dicirikan oleh hubungan yang tidak stabil dengan orang lain, perasaan diri dan emosi yang tidak stabil.

BACA SELANJUTNYA

Kenali Gejala BPD, Gangguan Kepribadian yang Dialami Ariel Tatum