Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Setiap November, tepatnya tanggal 12 hingga 18 November merupakan Pekan Pengetahuan Antibiotik Dunia (WAAW). Dikutip dari laman WHO, WAAW bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap resistensi antibiotik.
WAAW juga mendorong praktik terbaik di kalangan masyarakat, tenaga kesehatan, dan pembuat kebijakan supaya turut menghindari penyebaran resistensi antibiotik, yaitu suatu kondisi yang menyebabkan bakteri menjadi resisten/kebal terhadap obat yang digunakan untuk melawannya.
Nah, dalam rangka memperingati Pekan Pengetahuan Antibiotik Dunia, berikut telah dirangkum 3 fakta mengejutkan mengenai antibiotik.
1. Ditemukan secara tidak sengaja
Baca Juga
Penisilin merupakan antibiotik pertama yang ditemukan secara tidak sengaja. Ditemukan oleh bakteriologis Sir Alexander Fleming pada tahun 1928, penemuan ini menjadi peristiwa bersejarah yang mengubah dunia kesehatan.
Pasalnya penemuan tersebut telah menyelamatkan nyawa banyak orang dari infeksi berat yang sebelumnya tidak bisa diobati. Bermula ketika Fleming kembali ke laboratorium setelah dua minggu pergi berlibur.
Saat itu ia sedang melakukan penelitian terhadap jamur Penicillium notatum dan melihat dalam lempengan tempat ia menumbuhkan jamur terdapat bagian yang mengeluarkan semacam cairan tapi tidak ditumbuhi jamur.
Alhasil ia dan rekan-rekannya mengisolasi cairan tersebut dan menemukan fakta bahwa cairan itu memiliki efek membunuh bakteri. Nah, itulah cerita lahirnya penicillin.
2. Paling sering menyebabkan alergi
Namun, siapa sangka di balik khasiatnya yang luar biasa antibiotik malah sering memberikan reaksi alergi? Kebanyakan alergi antibiotik ini terjadi pada golongan sulfonamida dan penisilin. Sehingga, jika pasien memiliki riwayat alergi terhadap antibiotik, maka dokter akan melakukan tes terlebih dahulu sebelum pasien diberikan antibiotik lain.
3. Resistensi antibiotik pernah diramalkan oleh Fleming
Pada 11 Desember 1945, Fleming mendapat penghargaan Nobel dan di saat itu pula ia memberikan kuliah umum di hadapan semua orang yang hadir di acara itu. Ia mengatakan bahwa akan ada kemungkinan terjadi resistensi antibiotik.
Bakteriologis berkebangsaan Skotlandia tersebut memaparkan bahwa bakteri yang terpapar antibiotik dapat menjadi semakin kuat sehingga antibiotik tidak mampu lagi membunuhnya. Dan sekarang, prediksi Fleming terbukti benar.
Wah seram juga ya prediksi Fleming tentang resistensi antibiotik. So, selalu jaga kesehatanmu ya!
Tag
Terkini
- Dialami Dhanar Jabro sebelum Meninggal, Ketahui Apa Saja Gejala Asam Lambung
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
Berita Terkait
-
Resistensi Antimikroba Paling Parah Terjadi di Negara Miskin & Menengah
-
Lebih Banyak Kematian Resistensi Antimikroba daripada HIV/AIDS & Malaria
-
Bisa Berbahaya bagi Anak, Hindari Antibiotik saat Hamil dan Menyusui
-
WHO Takut Super Gonore Makin Resisten Antibiotik akibat Pandemi Covid-19
-
Dibanding Obat yang Dijual Bebas, Madu Lebih Ampuh Atasi Batuk Pilek
-
Pakai Antibiotik pada Pasien Covid-19 Tingkatkan Resistensi Antimikroba!
-
Wabah Pes Muncul Lagi, WHO dan Pakar Imbau Tidak Perlu Khawatir
-
Bakteri Salmonella Dapat Sebabkan Infeksi Fatal, Butuh Perawatan Segera!
-
Jangan Salah Konsumsi, Obat atau Suplemen Tertentu Dapat Merusak Ginjal!
-
Penggunaan Obat Terlalu Banyak Dapat Sebabkan Resistensi Antibiotik!