Kamis, 25 April 2024
Angga Roni Priambodo | Yuliana Sere : Senin, 12 November 2018 | 14:27 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Himedik.com - Pada setiap tanggal 12 November, diperingati sebagai Hari Kesehatan Nasional (HKN). Kali ini tema yang diangkat adalah ''Aku Cinta Sehat'' dengan sub tema ''Ayo Hidup Sehat, Mulai Dari Kita.''

Ketua Umum HKN Ke 54 tahun 2018, dr. Siswanto, MHP., DTM. yang juga selaku kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan mengajak semua pihak untuk hidup sehat.

Ia menegaskan kesehatan itu dimulai dari kita. “Mulai dari kita” akan dapat mengubah wajah kesehatan Indonesia apabila dilakukan oleh seluruh masyarakat di negeri ini.

Peringatan HKN ke-54 menjadi momentum untuk mengubah upaya kesehatan bersifat kuratif menjadi preventif dan promotif.

Mengubah gaya hidup menjadi hidup sehat dimulai dari diri sendiri merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kesadaran masyarakat.

"Tema HKN 2018 sejalan dengan program Indonesia sehat melalui pendekatan keluarga, mengajak seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup," ungkap menteri kesehatan, Prof. Dr.dr. Nila Farid Moeloek, Sp.M(K).

Beliau menambahkan," Saya menghimbau masyarakat agar membiaskan diri mengonsumsi beragam sayur dan buah nusantara.

Makan sayur dan buah merupakan salah satu upaya perilaku hidup sehat yang saat ini kita galakkan dalam Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas)."

"Masyarakat yang sehat merupakan modal ketangguhan suatu bangsa. Keterlibatan seluruh komponen bangsa, mencakup pemerintah, swasta, dan masyarakat dibutuhkan baik di pusat maupun daerah.

Saya mengharapkan kegiatan ini juga dapat dimanfaatkan untuk menyosialisasikan kebijakan pembangunan berwawasan kesehatan dan memperkenalkan program-program kesehatan guna mendapatkan dukungan politis serta dukungan sumber daya dari seluruh jajaran Pemerintah pusat dan daerah''.

BACA SELANJUTNYA

Waspada, Duduk Terlalu Lama Berisiko Sebabkan Penyakit Ginjal Kronis