Selasa, 16 April 2024
Dinar Surya Oktarini | Dwi Citra Permatasari Sunoto : Selasa, 23 Oktober 2018 | 12:37 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Himedik.com - Siapa yang tak kenal Awkarin? Selebgram kontroversial ini beberapa pekan lalu memberi pernyataan mengejutkan bahwa ia akan meninggalkan Instagram. Tapi, hari Selasa (23/10/2018) kemarin, CEO A Team Management ini kembali dan mengunggah beberapa foto serta potongan video di Instagram.

Tayangan video tersebut diunggah di channel YouTube miliknya. Di sana, pemilik nama lengkap Karin Novilda ini bercerita bahwa ia pernah mengalami depresi selama dua tahun. Gangguan mental tersebut dialami ketika masih duduk di bangku SMA.

Menurut penuturannya, ia tidak berani menceritakan apa yang dialaminya itu ke siapa pun, termasuk orangtuanya. Ia khawatir akan dianggap gila.

''Aku ngga pernah cerita tentang depresi aku ke orang, termasuk orangtua. Aku takut orangtua anggap aku gila.'' tutur Karin.

''Ngga ada yang tahu tentang depresi yang aku alami, ke orangtua aja ngga berani cerita, apalagi teman. Jadi selama 2 tahun aku simpan semuanya sendiri.''

''Aku merasa terlalu takut. Takut ngga bisa banggain orang-orang yang aku sayang, aku juga takut kehilangan mereka.''

''Akhirnya aku sadar kalau aku harus bangkit. Aku melihat tayangan-tayangan motivasi dan itu bikin aku sembuh,'' imbuh Karin.

Melihat dari apa yang dialami Karin, sebenarnya apa sih depresi itu?

Berdasarkan tingkat keparahannya, depresi terbagi menjadi depresi berat dan ringan. Tidak ada penyebab pasti mengapa seseorang bisa mengalami depresi, karena biasanya depresi adalah hasil dari kombinasi beragam faktor, yaitu gen, kadar zat kimia dalam otak, bilogis, dan peristiwa yang dialami.

Nah, jika kamu merasa mengalami gejala depresi seperti merasa terlalu cemas akan suatu hal, merasa sedih, pesimis, hingga ingin melakukan tindak bunuh diri, maka sebaiknya segera bercerita pada orang terdekat atau menghubungi psikiater.

BACA SELANJUTNYA

Jangan Salah, Ini Perbedaan Depresi dan Stres