Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Meski bukan hal baru, namun belakangan ini tren konsumsi madu sedang naik daun. Tak tanggung-tangung, madu dikonsumsi sekaligus bersama sarangnya. Sensasi renyah bercampur manis terasa hingga di lidah siapapun yang memakannya.
Perlu kamu tahu, lebah membuat sarangnya menggunakan getah madu. Kadar airnya sangat sedikit sehingga tampak lebih padat. Di setiap sel honeycomb mengandung madu murni yang sama sekali belum tersentuh oleh proses campur tangan manusia.
Dibandingkan dengan madu, kandungan airnya lebih banyak dari honeycomb. Madu juga sudah tersentuh proses campur tangan manusia ketika diambil, diolah, dan dipisahkan dari sarangnya.
Dilihat dari kandungan nutrisinya, dalam 100 gr honeycomb mengandung sekitar 391 kalori, 563 mg sodium, 115 mg potasium, 89 gr karbohidrat, protein 3 gr, serat pangan 3 gr.
Baca Juga
Sedangkan madu mengandung kalori sebanyak 304 kkal, protein 300 mg, serat 200 mg, gula 82.12 gr, sodium 4 mg, kalium 52 mg.
Keduanya tidak mengandung lemak jenuh sehingga baik untuk kesehatan.
Lalu adakah manfaat lebih yang didapatkan dari konsumsi honeycomb jika dibandingkan dengan konsumsi madu saja?
Getah dalam honeycomb dapat membantu memperkuat gusi serta menghilangkan plak pada gigi. Selain itu, zat antibakteri yang terkandung di dalamnya juga bermanfaat menyembuhkan infeksi pada gusi dan gigi.
Nah, getah tersebut tidak akan didapatkan jika hanya konsumsi madunya saja. Sehingga dapat dikatakan konsumsi honeycomb dapat membantu menjaga kesehatan mulut.
Tapi, kamu perlu waspada karena konsumsi honeycomb terlalu banyak bisa sebabkan lambung mengalami obstruksi. Hal ini bisa terjadi karena getah madu dan sarang lebah yang sulit dicerna akan terakumulasi di lambung sehingga menyebabkan penyumbatan saluran menuju usus.
Biar kamu tahu sensasi renyah dan menggiurkannya konsumsi honeycomb, yuk tonton video berikut.
Terkini
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
- Simvastatin Jadi Obat Andalan Penderita Kolesterol saat Lebaran, Ketahui Aturan Minumnya
Berita Terkait
-
Mitos atau Fakta, Madu Asli Tak Bakal Dikerubuti Semut?
-
Kaya Nutrisi dan Bisa Jadi Obat Alami, Madu Corbezzolo Dinilai Sebagai Madu Paling Berharga di Dunia
-
4 Mitos tentang Madu, Berikut Faktanya!
-
Awas Bahaya Ikuti Tren Makan Madu Beku di Tiktok, Ini Kata Ahli Gizi
-
Konsumsi Mangga Madu, Bisa Kurangi Kerutan hingga 23 Persen!
-
Madu Palsu yang Diringkus Polisi di Banten Mengandung Molase, Apa Efeknya?
-
Ada Industri Madu Palsu di Banten, Begini Cara Bedakan yang Asli dan Palsu
-
Suka Campur Madu dan Air Panas? Awas, Malah Bisa Jadi Racun
-
Meski Memiliki Antioksidan, Ahli Sarankan Jangan Kebanyakan Konsumsi Madu
-
Dibanding Obat yang Dijual Bebas, Madu Lebih Ampuh Atasi Batuk Pilek