Jum'at, 29 Maret 2024
Rauhanda Riyantama : Kamis, 19 Juli 2018 | 13:53 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Himedik.com - Beberapa hari lalu mantan presiden Republik Indonesia keenam, Susilo Bambang Yudhoyono tengah menjalani perawatan di RSPA Gatot Soebroto, Jakarta Pusat karena diduga mengalami kelelahan. Ketua Umum Partai Demokrat itu masuk rumah sakit sejak 17 Juli 2018.

Ancaman kelelahan memang sering terjadi pada orang yang memiliki sejuta kegiatan. Sampai-sampai tidak ada waktu untuk sekedar istirahat sejenak. Dampak kelelahan bisa menjadi faktor utama munculnya suatu penyakit.

Dilansir dari Prevention, Himedik merangkum lima macam penyakit yang gejala utamanya adalah kelelahan.

1. Insufisiensi adrenal

Biasanya penyakit ini terjadi karena kelenjar adrenal tidak bekerja dengan baik, sehingga tidak membuat cukup kortisol (hormon stres). Biasanya orang yang mengalami insufisiensi adrenal menderita kelelahan berlebih. Umumnya kondisi ini juga terjadi pada pasien hipotiroid.

2. Anemia

Anemia adalah suatu kondisi ketika tubuh kekurangan sel darah yang mengandung hemoglobin untuk menyebarkan oksigen ke seluruh organ tubuh. Dengan kondisi tersebut, penderita biasanya akan merasa letih dan lelah, sehingga tidak dapat melakukan aktivitas secara optimal.

Anemia dapat terjadi dalam jangka waktu pendek maupun panjang, dengan tingkat keparahan ringan sampai berat. Pengobatan kondisi ini bervariasi tergantung pada penyebabnya. Anemia dapat diobati dengan mengonsumsi suplemen secara rutin atau prosedur pengobatan khusus.

Penyakit ini biasanya terjadi karena kekurangan zat besi dan vitamin B12. Gejala lainnya adalah kulit pucat, pusing, dan jantung berdetak kencang.

3. Sleep apnea

Sleep apnea atau apnea tidur adalah gangguan serius pada pernapasan yang terjadi saat tidur. Sering kali saluran udara terhambat karena dinding tenggorokan yang mengendur dan menyempit. Ketika tidur, otot-otot tenggorokan dapat mengendur dan lemas.

Dalam keadaan normal, kondisi ini tidak mengganggu pernapasan. Namun pada penderita apnea tidur, otot menjadi terlalu lemas sehingga menyebabkan penyempitan atau hambatan pada saluran udara yang mengganggu pernapasan. Selain itu, sleep apnea juga bisa membuat kelelahan di siang hari.

4. Sindrom kelelahan kronis

Chronic fatigue syndrome atau sindrom kelelahan kronis adalah kondisi yang membuat orang merasa lelah sepanjang waktu. Gejalanya sering merasakan nyeri otot dan sulit berkonsentrasi selama setidaknya enam bulan.
Gejala itu bisa datang dan pergi sepanjang periode. Bahkan banyak orang memiliki masalah serius, termasuk tidak dapat bekerja. Dengan membiasakan gaya hidup sehat, banyak orang penderita sindrom ini sembuh total setelah 2-3 tahun.

5. Hipotiroid

Penyakit hipotiroid atau hipotiroidisme adalah kondisi di mana kelenjar tiroid kurang aktif dan gagal untuk mengeluarkan cukup hormon ke dalam aliran darah. Hal ini menyebabkan metabolisme seseorang menjadi lambat.
Hipotiroid merupakan gangguan tiroid yang paling umum. Diperkirakan memengaruhi sekitar enam sampai 10 persen wanita. Lazimnya meningkat seiring bertambahnya usia hingga 65 tahun. Pria juga terpengaruh, tapi lebih jarang.

Menurut dr Anne Cappola, MD dari University of Pennsylvania's Division of Endocrinology, kelelahan cenderung menjadi gejala utama dari gangguan hipotiroid. Selain itu, penambahan berat badan, konstipasi, kulit kering, dan merasa dingin merupakan gejala lain yang juga harus diwaspadai.

BACA SELANJUTNYA

Dokter Memperingatkan Gejala Dominan dari Virus Corona Varian Omicron