Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Ria Ricis akhirnya menjelaskan tentang penyebab kondis berat badan anak pertamanya, Cut Raifa Aramoana atau Baby Moana yang dibilang kecil.
Ria Ricis bercerita kondisi air ketubannya kering ketika melahirkana anak pertamanya tersebut secara operasi caesar.
"Dokter mengatakan kering kerontang. Tandanya air ketubannya kering. Karena, memang ari-arinya sudah nggak bisa ngasih makanan lagi," ujar Ria Ricis dalam channel Youtube-nya Ricis Official.
Ricis mengaku merasa cukup dengan berat badan bayinya yang hanya 2,5 kilogram ketika lahir. Karena, dokter juga menyampaikan berat badan bayinya itu dipengaruhi oleh genetik orangtua yang juga kecil.
Baca Juga
"Dan ternyata usut punya usut, karena salah satu alasannya gen orangtuanya juga kecil. Jadi, mau digimanain juga segitu udah berat yang paling maksimal dan terbaik menurut Allah SWT," jelasnya.
Meski begitu, Ria Ricis sempat merasa sedih ketika banyak orang menuding berat badan bayinya kecil karena diet selama kehamilan.
Umumnya dilansir dari Marsden, seorang bayi mewarisi setengah gennya dari ibu dan setengah gennya dari ayah. Jadi, masuk akal kalau keduanya berdampak pada genetika bayi terakhir.
Tinggi dan berat badan ibu akan berdampak pada berat bayi saat lahir. Sedangkan, tinggi dan berat badan ayah juga berdampak pada bayi ketika lahir.
Namun, beberapa bayi mungkin mengambil gen dari ibu atau ayah lebih banyak, daripada seimbang keduanya.
Studi epidemiologis dilansir dari BMJ Journals telah menunjukkan bahwa faktor genetik menyimbang 30-80 persen varian berat lahir.
Ada semakin banyak bukti yang mendukung peran kandidat gen tertentu dalam mempengaruhi ukuran saat lahir.
Masih banyak lagi pengaruh genetik yang harus ditemukan. Selanjutnya, pemahaman tentang bagaimana faktor-faktor ini berinteraksi akan diperlukan sebelum pengetahuan ini dapat sepenuhnya dieksploitasi.
Terkini
- 5 Tips Menjaga Kesehatan Anak ala Tasya Kamila, Bisa Ditiru Moms!
- Bayi Menangis Tak Selalu karena ASI Kurang, Jangan Buru-Buru Kasih Sufor
- Orangtua Jangan Sepelekan Susah Makan pada Anak, Bisa Pengaruhi Respons Imun Lho
- 4 Manfaat Minyak Telon untuk Anak, Tak Cuma Meredakan Perut Kembung
- Dokter Ungkap Bahaya Anak Makan Sambil Nonton TV, Orangtua Perlu Tahu
- Trik Biar Anak Mau ke Dokter Tanpa Rewel, Ini Caranya
- 4 Rincian Pengobatan Asma pada Anak, Orangtua Perlu Tahu!
- STUNTING: Ciri-ciri, Penyebab dan Pencegahan
- Kasus Campak Mewabah Lagi, Orangtua Perlu Lakukan 5 Hal ini untuk Pencegahan
- 4 Tips Jadikan Anak Sehat dan Aktif, Salah Satunya Beri Multivitamin
Berita Terkait
-
Benarkah Suplemen Penurun Berat Badan Tidak Efektif? Begini Kata Ahli Gizi
-
Benarkah Suplemen Penurun Berat Badan Tidak Efektif? Begini Kata Ahli Gizi
-
Terobsesi Sehat, Mahasiswa Kedokteran Idap Anoreksia dan Berat Badan Hanya 30 Kg!
-
Berat Badan Anak Ria Ricis 2,5 Kilogram Saat Lahir, Benarkah Tergolong Rendah?
-
Cara Menjaga Berat Badan Setelah Operasi Bariatrik, Pembedahan yang Dijalani Melly Goeslaw
-
Melly Goeslaw Bahagia Setelah Operasi Bariatrik, Bisakah Berat Badannya Naik Lagi?
-
Ingin Menambah BB? Konsumsi 4 Jenis Makanan Ini Secara Rutin!
-
Sedang Jalani Program Diet? Ini Tandanya Kamu Hanya Buang Energi dan Uang Saja
-
Jangan Langsung Berbaring setelah Makan, 4 Bahaya Ini Mengintai
-
Berat Badan Indra Bruggman Turun Drastis, Benarkah Ini Efek Hipertiroid?