Jum'at, 26 April 2024
Yasinta Rahmawati | Shevinna Putti Anggraeni : Kamis, 23 Januari 2020 | 07:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Himedik.com - Setiap bayi memang memiliki perkembangan yang berbeda-beda, tetapi semua bayi sudah bisa melihat dan mendengar sejak masih dalam kandungan.

Namun, sebagian besar struktur telinga bagian dalam janin terbentuk pada minggu ke-16 kehamilan yang membuatnya bisa mendengar suara.

Pada 24 minggu kehamilan, koklea, gendang telinga, tulang pendengaran dan struktur telinga penting lainnya juga telah terbentuk.

Sejak saat itu, dilansir oleh Businessinsider.sg, bayi yang sedang berkembang dapat dengan mudah mendengar detak jantung ibu, makan, bernapas, berjalan atau bergerak, berbicara, berolahraga, bersendawa, dan gemericik pencernaan.

Kondisi inilah yang membantu bayi merasa nyaman di dalam perut. Bahksaan, ada pula beberapa bukti bahwa bayi sudah bisa mengenali dan bereaksi dengan suara ibu di dalam rahim.

Ilustrasi ibu hamil, janin dalam kandungan. (Shutterstock)

Selain itu, bayi yang belum lahir atau janin juga sudah bisa melihat di dalam perut. Hal tersebut karena mata bayi mulai bisa melihat cahaya pada sekitar usia kehamilan 16 minggu, meskipun mata bayi dalam perut baru bisa terbuka antara minggu 26 dan 28 kehamilan.

Mereka selanjutnya mulai teratur membuka matanya ketika kehamilan memasuki 32 minggu.

Walaupun penglihatan janin di dalam rahim masih buram, mereka bisa memberikan respons dengan memberikan gerakan jika melihat cahaya terang seperti matahari atau lampu yang ditujukan ke perut ibu hamil.

Jika ibu hamil sering keluar rumah dan menatap matahari, kebiasaan ini bisa membantu mata bayi berkembang baik dan mengurangi risiko beberapa gangguan mata.

BACA SELANJUTNYA

Geger Ibu Kasih Kopi Sachet ke Bayi, 5 Bahaya Mengerikan ini Mengintai