Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Pengeroyokan siswa SMP di Pontianak, Kalimantan Barat oleh 12 siswa SMA saat ini menjadi trending nomor 3 dunia. AUD (14) dianiaya hingga mengalami luka fisik dan psikologis yang serius, dikutip dari Suara.com.
Peristiwa yang terjadi pada 29 Maret 2019 ini berlatarbelakang asmara antara salah satu pelaku DA sekaligus kekasih mantan kakak korban.
AUD dikeroyok hingga kemaluannya ditusuk dengan maksud membuatnya tidak perawan lagi. Alat vital AUD pun mengalami pembengkakan.
Untuk alasan ini, tim HiMedik berhasil mengumpulkan informasi dari Clinical Forensic Psychologist, Kasandra Putranto,
Baca Juga
Menurutnya, kasus seperti ini tentu menimbulkan trauma jangka panjang bagi korban karena melibatkan banyak orang. Kasandra juga mengatakan bahwa pendampingan diperlukan namun harus ada asesmen terlebih dahulu untuk mengetahui kondisi korban.
Diketahui para pelaku juga sempat melakukan snapgram saat di kantor polisi. Ketika ditanya mengenai hal ini, Kasandra mengatakan, bisa jadi mereka tidak merasa bersalah atas tindakan yang mereka lakukan. "Tapi harus ada pemeriksaan," katanya kepada HiMedik.com.
Sementara itu, dari informasi yang didapat HiMedik, Retno Listyarti, Komisioner KPAI Bidang Pendidikan juga mengatakan beberapa poin terkait kasus ini.
KPAI/KPPAD Pontianak akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Pontianak untuk pemenuhan hak rehabiltasi kesehatan korban, termasuk pengawasan ke pihak RS yang merawat korban.
Tidak hanya itu, layanan psikologis juga akan diberikan kepada korban dan para pelaku.
KPAI menegaskan bahwa sebaiknya media tidak memberitakan identitas anak pelaku maupun korban kekerasan karena hal ini sesuai dengan ketentuan dalam pasal 19 ayat (1) dan ayat (2) UU No 11/2012 ttg SPPA.
Tag
Terkini
- 5 Tips Menjaga Kesehatan Anak ala Tasya Kamila, Bisa Ditiru Moms!
- Bayi Menangis Tak Selalu karena ASI Kurang, Jangan Buru-Buru Kasih Sufor
- Orangtua Jangan Sepelekan Susah Makan pada Anak, Bisa Pengaruhi Respons Imun Lho
- 4 Manfaat Minyak Telon untuk Anak, Tak Cuma Meredakan Perut Kembung
- Dokter Ungkap Bahaya Anak Makan Sambil Nonton TV, Orangtua Perlu Tahu
- Trik Biar Anak Mau ke Dokter Tanpa Rewel, Ini Caranya
- 4 Rincian Pengobatan Asma pada Anak, Orangtua Perlu Tahu!
- STUNTING: Ciri-ciri, Penyebab dan Pencegahan
- Kasus Campak Mewabah Lagi, Orangtua Perlu Lakukan 5 Hal ini untuk Pencegahan
- 4 Tips Jadikan Anak Sehat dan Aktif, Salah Satunya Beri Multivitamin
Berita Terkait
-
Viral Pernyataan KPAI, Sebenarnya Berapa Lama Sperma Hidup di Luar Rahim?
-
Viral Kisah Layangan Putus, Ada 4 Faktor Perselingkuhan Menurut Psikolog
-
Temui Korban Perundungan di Pontinak, Ini yang Dikatakan Menteri Yohana
-
Penganiaya Siswi SMP di Pontianak Selfie di Kantor Polisi, Ingin Perhatian?
-
Kata Psikolog soal Hukuman untuk Pelaku Penganiayaan Siswi SMP di Pontianak
-
Mendikbud Beberkan 2 Hoaks soal Kasus Pengeroyokan Siswi SMP di Pontianak
-
Pengeroyokan Siswi SMP di Pontianak, Psikolog Ungkap Ada 2 Pemicu Kekerasan
-
Kasus Kekerasan Terhadap Siswi SMP di Pontianak, Ini Tiga Sikap KPAI
-
Psikolog Duga Anak SMP Pelaku Kekerasan Tiru Kelakukan Orangtua
-
Korban Kekerasan di Pontianak Trauma Berat, Psikolog Sarankan 2 Metode Ini