Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Seorang ibu bernama Ann Le menyaksikan kejadian menakjubkan pada sepasang bayi kembar yang ia lahirkan. Kedua bayi itu berpelukan di atas tubuh ibunya begitu dipertemukan untuk kali pertama di luar rahim Ann.
Dikutip Himedik.com dari Metro.co.uk, Minggu (10/3/2019), wanita asal Melbourne, Australia, itu diberi tahu bahwa dia akan memiliki anak kembar monoamniotik monokorionik. Sayangnya, kedua anaknya lahir 12 minggu lebih awal, yang menimbulkan risiko tambahan.
Untungnya, dua anak perempuan Ann lahir dengan selamat. Karena beberapa komplikasi setelah lahir, kedua gadis itu, Zoe dan Olivia, dipisahkan selama 27 hari.
Begitu dipertemukan kembali untuk kali pertama, mereka saling berpelukan, dan momen mengharukan itu terabadikan dalam sebuah foto.
Baca Juga
-
Orang yang Suka Berolahraga dan Perokok Cenderung Punya Banyak Pasangan
-
Manfaat Tersembunyi Yoga, Bisa Jadi Obat Patah Hati, lo!
-
Rasakan Sensasi Melahirkan, para Pria dalam Video Viral Ini Teriak Histeris
-
Manfaat Daging Kepiting untuk Kesehatan yang Mungkin Belum Kamu Tahu
-
Ibu Pergi, Bocah 12 Tahun Rawat Ayah Derita Tumor Otak Seorang Diri
Ann dan suaminya, Jason Poon, tahu kehamilan ini berisiko tinggi karena Zoe dan Olivia adalah kembar monoamniotik monokorionik, suatu kondisi langka di mana si kembar selalu identik, berbagi plasenta dan kantung ketuban, tetapi memiliki dua tali pusar yang terpisah.
Kembar monoamniotik berkembang ketika embrio tidak membelah sampai setelah pembentukan kantung ketuban sekitar 9-13 hari setelah pembuahan.
Kehamilan ini biasanya berisiko tinggi dan dapat menyebabkan komplikasi tali pusar, kadar cairan ketuban abnormal, berat lahir rendah, atau bahkan Twin-to-Twin Transfusion Syndrome, ketika koneksi pembuluh darah yang abnormal terbentuk di dalam plasenta dan memungkinkan darah mengalir secara tidak merata pada kedua bayi.
Ketika detak jantung Zoe dan Olivia menjadi tidak menentu sebelum persalinan, Ann harus menjalani operasi caesar darurat dini. Setelah dilahirkan, kedua bayi perempuan itu memiliki berat hanya 0,9 kilogram dan harus dilarikan ke Neonatal Intensive Care Unit (NICU) selama 27 hari, di mana mereka dirawat secara terpisah.
Di Hari Perempuan Internasional pada 8 Maret 2019 lalu, Ann menulis tentang kedua putrinya dan betapa kuatnya mereka. Mereka masih harus dirawat di rumah sakit, mungkin baru boleh pulang pada April nanti, bulan di mana mereka seharusnya baru lahir.
Namun, saat ini mereka juga harus menjalani operasi jantung, yang bisa saja menggagalkan jadwal mereka keluar dari rumah sakit. Ann pun berharap, Zoe dan Olivia bisa berjuang melalui semuanya.
Tag
Terkini
- 5 Tips Menjaga Kesehatan Anak ala Tasya Kamila, Bisa Ditiru Moms!
- Bayi Menangis Tak Selalu karena ASI Kurang, Jangan Buru-Buru Kasih Sufor
- Orangtua Jangan Sepelekan Susah Makan pada Anak, Bisa Pengaruhi Respons Imun Lho
- 4 Manfaat Minyak Telon untuk Anak, Tak Cuma Meredakan Perut Kembung
- Dokter Ungkap Bahaya Anak Makan Sambil Nonton TV, Orangtua Perlu Tahu
- Trik Biar Anak Mau ke Dokter Tanpa Rewel, Ini Caranya
- 4 Rincian Pengobatan Asma pada Anak, Orangtua Perlu Tahu!
- STUNTING: Ciri-ciri, Penyebab dan Pencegahan
- Kasus Campak Mewabah Lagi, Orangtua Perlu Lakukan 5 Hal ini untuk Pencegahan
- 4 Tips Jadikan Anak Sehat dan Aktif, Salah Satunya Beri Multivitamin
Berita Terkait
-
Wanita Ini Melahirkan Bayi Kembar dengan Jarak Seminggu, Kok Bisa?
-
Kelahiran Bayi Kembar Meningkat di Seluruh Dunia, Apa Penyebabnya?
-
Ibu Hamil Harus Tahu, Ini Cara Mencegah Preeklamsia Selama Kehamilan!
-
Lahirkan 44 Bayi dan Ditinggal Suami, Wanita Ini Hidupi Anaknya Sendiri
-
Ibu Hamil Bayi Kembar Sulit Tidur? Ini Posisi yang Disarankan Pakar!
-
Ayahnya Mengaku Lupa, Bayi Kembar Ini Meninggal karena Terkunci di Mobil
-
Hasil USG Tunjukkan Bayi Kembar Saling Jotos di Perut Ibu, Videonya Viral
-
Lahirkan Bayi Kembar Beda Ayah, Wanita Ini Ketahuan Selingkuh
-
Baru Lahir, Bayi Ini 'Hamil' Saudara Kembarnya
-
Hanya dalam 9 Menit, 6 Bayi Kembar Dilahirkan Seorang Ibu di AS