Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Seiring perkembangan teknologi, berbagai macam inovasi kian bermunculan. Salah satunya adalah sistem kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI).
Bicara soal AI, Facebook kini tengah mengembangkan AI sebagai upaya untuk mencegah eksploitasi seksual pada anak. Konkretnya, Facebook akan memasang sistem keamanan canggih berdasarkan algoritma tertentu.
Kepala Keamanan Global Facebook, Antigone Davis, menyatakan bahwa sistemnya akan mulai aktif hari ini (25/10/2018). Sistem ini akan mendeteksi konten sensual terutama pada anak dan gambar-gambar telanjang secara otomatis.
Dalam uji coba mesin sebelum peluncuran, sistem AI berhasil mendeteksi 8,7 juta konten terkait dengan eksploitasi seksual pada anak.
Baca Juga
Untuk menghadapi konten terkait eksploitasi seksual, Facebook mengandalkan mesin AI dan manusia terutama untuk konten yang paling sensitif.
Teknologi ini akan bergabung dengan teknologi yang lama sehingga Facebook bisa menemukan konten terkait dengan lebih cepat.
Setelah menemukan konten eksploitasi seksual pada anak, Facebook langsung melaporkan hal ini kepada National Center for Missing and Exploited Children (NCMEC).
Dalam pernyataan resmi Facebook, mereka juga telah bekerja sama dengan lebih dari 400 organisasi di seluruh dunia untuk menangani hal ini.
Sistem AI baru milik Facebook juga secara otomatis menemukan akun lain yang terlibat dan telah berinteraksi dengan akun tersangka.
Dikutip dari Gizmodo, dari jutaan konten terkait dengan eksploitasi seksual anak, Facebook telah menghapusnya. Sebanyak 99 persen dari 8,7 juta konten yang terdeteksi, telah dihapus oleh Facebook sebelum ada yang melaporkannya.
Selain menghapus konten, Facebook juga secara otomatis akan mendeteksi akun mana saja yang telah mempromosikan jenis konten tersebut.
Facebook memiliki tim dengan latar belakang penegak hukum, keamanan online, dan penyelidik forensik untuk memaksimalkan keamanan terkait dengan konten sensitif.
Selain dengan organisasi LSM, mereka juga bekerja dengan Internet Watch Foundation dan WePROTECT untuk membasmi eksploitasi seksual anak secara online.
Artikel terkait dimuat Hitekno.com dengan judul: Cegah Eksploitasi Seksual Pada Anak, Facebook Hadirkan Sistem AI
Terkini
- 5 Tips Menjaga Kesehatan Anak ala Tasya Kamila, Bisa Ditiru Moms!
- Bayi Menangis Tak Selalu karena ASI Kurang, Jangan Buru-Buru Kasih Sufor
- Orangtua Jangan Sepelekan Susah Makan pada Anak, Bisa Pengaruhi Respons Imun Lho
- 4 Manfaat Minyak Telon untuk Anak, Tak Cuma Meredakan Perut Kembung
- Dokter Ungkap Bahaya Anak Makan Sambil Nonton TV, Orangtua Perlu Tahu
- Trik Biar Anak Mau ke Dokter Tanpa Rewel, Ini Caranya
- 4 Rincian Pengobatan Asma pada Anak, Orangtua Perlu Tahu!
- STUNTING: Ciri-ciri, Penyebab dan Pencegahan
- Kasus Campak Mewabah Lagi, Orangtua Perlu Lakukan 5 Hal ini untuk Pencegahan
- 4 Tips Jadikan Anak Sehat dan Aktif, Salah Satunya Beri Multivitamin
Berita Terkait
-
5 Tips Menjaga Kesehatan Anak ala Tasya Kamila, Bisa Ditiru Moms!
-
Orangtua Jangan Sepelekan Susah Makan pada Anak, Bisa Pengaruhi Respons Imun Lho
-
4 Manfaat Minyak Telon untuk Anak, Tak Cuma Meredakan Perut Kembung
-
Dokter Ungkap Bahaya Anak Makan Sambil Nonton TV, Orangtua Perlu Tahu
-
Trik Biar Anak Mau ke Dokter Tanpa Rewel, Ini Caranya
-
4 Rincian Pengobatan Asma pada Anak, Orangtua Perlu Tahu!
-
STUNTING: Ciri-ciri, Penyebab dan Pencegahan
-
4 Tips Jadikan Anak Sehat dan Aktif, Salah Satunya Beri Multivitamin
-
4 Tips Jadikan Anak Sehat dan Aktif, Salah Satunya Beri Multivitamin
-
Hepatitis Akut Misterius Sudah Menyebar ke 35 Negara!